Qariah Disawer Penonton
Viral Video Qariah Disawer, Nadia Hawasyi Merasa Tak Dihargai, PBNU dan MUI Pandeglang Angkat Bicara
Qariah yang disawer saat melantunkan ayat suci Alquran mengaku tak dihargai dan tanggapan sejumlah pihak.
Penulis:
Nuryanti
Editor:
Nanda Lusiana Saputri
Gus Yahya menyebut, hal seperti ini seharusnya tidak terjadi.
“Saya kira oleh ulama-ulama setempat sudah ditegur ya, itu sangat tidak sopan,” jelasnya.
Tanggapan MUI Pandeglang
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Pandeglang, KH Zamzami Yusuf, juga buka suara terkait video Qariah disawer penonton tersebut.
KH Zamzami Yusuf menyebut, aksi sawer uang kepada Qariah Nadia Hawasyi tidak pantas dilakukan.
"Jadi harusnya memaknai yang dibaca."
"Mestinya memang begitu, perintah Allah itu harus diperhatikan, dengarkan dengan seksama," ujarnya kepada TribunBanten.com, Jumat.
Baca juga: Fakta Qariah Disawer di Banten: Terjadi Oktober 2022, MUI Banten Sebut Caranya Tidak Beradab

Menurut KH Zamzami Yusuf, saweran tersebut merupakan tindakan untuk mengistimewakan sang Qariah.
Namun, tindakan itu salah waktu dan tempatnya.
"Memang kalau sawer di kampung itu biasanya sesuatu yang diberikan keistimewaan kepada sang Qariah," ucap dia.
Sehingga, ia menilai, saweran terhadap Qariah yang sedang melantunkan ayat suci Alquran tidaklah etis.
"Tidak etis kalau lagi melantunkan ayat suci Alquran harus ada saweran, harusnya memperhatikan," tambah dia.
Baca juga: Ketua Umum PBNU Respons Qariah Disawer di Banten: Tidak Sopan, Tolong Hormati Al Quran
Diketahui, dalam video yang beredar, awalnya seorang pria berkopiah dengan kemeja gelap mengambil sejumlah uang dari saku kemejanya.
Pria itu lalu melempar uangnya ke atas kepala Nadia Hawasyi.
Tak berselang lama, pria lain yang mengenakan kemeja putih ikut maju ke depan.
Pria tersebut turut mengeluarkan uang dan menyelipkan uang tersebut ke jilbab Nadia.
Qariah Nadia Hawasyi sempat terdiam seperti tak nyaman dengan aksi dua pria tersebut.
Namun, Nadia tetap melanjutkan melantunkan ayat suci Alquran.
(Tribunnews.com/Nuryanti/Naufal Hanif Putra Aji) (Kompas.com/Kontributor Banten, Acep Nazmudin) (TribunBanten.com/Nurandi)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.