Dukun Sadis di Banjarnegara
Pasutri Asal Lampung Pamit ke Jawa Mengajar Bordir: Dibunuh Dukun Pengganda Uang, Tinggalkan 2 Anak
Korban izin pergi ke tersebut karena ada pekerjaan mengajari kursus membuat bordir.
Penulis:
Erik S
Selain dua mayat yang sudah terindentifikasi atas nama Paryanto dan Mulyadi, 10 mayat lainnya belum terindentifikasi.
Polisi sejauh ini baru bisa mendeteksi sembilan mayat lainnya, yakni enam laki-laki umur 40-50 tahun dan tiga perempuan umur 25-35 tahun.
"Di masing-masing liang didapati botol air mineral bekas."
"Secara medis mati lemas tidak ada unsur kekerasan," terang Kapolda.
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Pasutri Korban Dukun Pengganda Uang Pamit ke Jawa Mengajar Kursus Bordir
dan
Polda Lampung Akan Ambil Sampel DNA Pasutri asal Pesawaran Korban Pembunuhan Dukun Palsu
Sumber: Tribun Lampung
Dukun Sadis di Banjarnegara
4 Jenazah Korban Dukun Slamet Masih Misteri, Polres Banjarnegara Buka Posko Laporan Orang Hilang |
---|
Update Kasus Pembunuhan Berantai Mbah Slamet, 28 Orang Dilaporkan Hilang |
---|
Turunkan Alat Berat, Petugas Perluas Area Pencarian Korban Dukun Pengganda Uang Mbah Slamet |
---|
Pria di Lampung yang Kenalkan Korban dengan Mbah Slamet Diamankan, Ada Kemungkinan Pelaku Bertambah |
---|
Korban Dukun Pengganda Uang Banjarnegara Asal Palembang Teridentifikasi dari Struktur Gigi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.