Sabtu, 23 Agustus 2025

Mapolres Jeneponto Diserang

Jalan di Depan Mapolres Jeneponto Ditutup, Tim Inafis Polda Sulsel Diterjunkan untuk Olah TKP

Jalan di depan Polres Jeneponto ditutup untuk proses olah TKP. Sejumlah garis polisi sudah dipasang untuk mengungkap kronologi penyerangan.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Sri Juliati
TRIBUN TIMUR/MUH AGUNG PUTRA PRATAMA
Bekas penyerangan di Markas Polres atau Mapolres Jeneponto, di Jl Pelita, Empoang, Jeneponto, Sulawesi Selatan ( Sulsel ) oleh Orang Tidak Dikenal (OTK), Kamis (27/4/2023) dini hari. 

Ia belum dapat menjelaskan penyebab korban terluka, karena masih dalam proses penanganan tim medis.

Dugaan sementara korban terluka akibat peluru atau benda tajam lainnya.

"Dari dokter belum keluar, nanti baru setelah operasi baru ditahu," kata dia.

AKBP Andi Erma Suryono membenarkan markasnya menjadi sasaran aksi teror dan membuat sejumlah fasilitas rusak.

"Benar, Pak. Kantor Kasi Propam, intel dan juga kaca masjid (rusak)," paparnya, Kamis (27/4/2023).

Fasilitas Polres Jeneponto yang rusak seperti Gedung Kasi Propam, Intelkam hingga Masjid Nur Asy Syurthi yang terletak di dalam Mapolres.

Ia belum dapat menjelaskan kronologi kejadian termasuk pelaku penyerangan.

Truk pengendali massa (Dalmas) milik Polres Jeneponto ditemukan terbakar di jalan persawahan, Kelurahan Panaikang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Selasa (25/4/2023) pagi.(ist)
Truk pengendali massa (Dalmas) milik Polres Jeneponto ditemukan terbakar di jalan persawahan, Kelurahan Panaikang, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Selasa (25/4/2023) pagi.(ist) (DOK PRIBADI)

Baca juga: HEBOH Mobil Truk Dalmas Polres Jeneponto Dibawa Kabur OTK Lalu Ditemukan Terbakar 30 Menit Kemudian

Mobil Dalmas Dibakar

Sebelumnya, mobil Dalmas Polres Jeneponto juga menjadi sasaran aksi teror.

Mobil tersebut sempat dicuri OTK pada Selasa (25/4/2023) sekitar pukul 04.30 WITA.

Selang setengah jam kemudian, mobil tersebut ditemukan terbakar di tepi sawah di Kelurahan Panaikang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto sekitar pukul 05.00 WITA.

AKBP Andi Erma Suryono mengungkap petugas masih memeriksa sejumlah saksi untuk mengungkap pelaku pembakaran mobil Dalmas milik Polres Jeneponto.

Hal yang sama juga dikatakan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Komang Suartana mengatakan kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan.

Ia mengaku belum dapat mengungkap pelaku yang membakar mobil dengan pelat nomor XIV-115-33 tersebut.

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJeneponto.com/Muhammad Agung Putra Pratama)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan