Senin, 25 Agustus 2025

Viral Iyos Wanita Asal Majalengka Selalu Bawa Boneka Dianggap Sebagai Anak, Berikut Faktanya

Perempuan bernama Iyos Rostini (50) tersebut hidup seorang diri di rumahnya ditemani satu boneka yang dianggapnya sebagai anak.

Editor: Hendra Gunawan
Eki Yulianto/Tribun Jabar
Iyos Rostini (50) (baju kuning), emak-emak yang mengalami gejala terganggu kejiwaan karena menganggap sebuah boneka sebagai anaknya yang terus dibawanya kemanapun melangkah./ Kapolsek Majalengka Kota, AKP Fiekry Adi Perdana saat mencoba berbincang dengan Iyos, Kamis (11/5/2023). 

"Jadi gak benar, bukan 18 tahun pegang boneka. Baru 5 tahunan. Tahun 2010 saya pindah ke sini, sebelumnya di Cikijing," ucapnya.

Kendati terganggu kejiwaannya, Turman menyebut, Iyos masih dapat berkomunikasi dengan baik.

Tampak ketika diajak berbicara, Iyos masih menimpalinya dengan baik dan nyambung.

Ia pun tak mengetahui secara pasti penyakit apa yang dideritanya.

Selama ini, sudah beberapa kali pihak keluarga membawa Iyos berobat namun tak kunjung sembuh.

"Mungkin perasaannya punya anak atau gimana. Kalau mau diambil, nggak dikasihkan. Udah berobat kemana-mana. Ke saudara tahu, nggak masalah lah."

Baca juga: Pelaku Pencabulan 17 Anak di Jambi Tidak Punya Gangguan Jiwa, Sudah Ditahan dan akan Diproses Hukum

"Kalau di luar mah, biasa. Kecuali kalau dicandain anak-anak suka marah, tapi ya wajar. Kalau ke orang yg udah tau, terus lama nggak ketemu, dia masih kenal," jelas dia.

Selain membantah perihal waktu anggapan boneka sebagai anak, Turman juga mempersoalkan soal kabar Iyos tinggal sendirian di rumah yang tak layak.

Menurutnya, Iyos sewaktu-waktu kerap merusak barang-barang di rumah jika tinggal bersama anggota keluarganya.

Hal itu juga yang membuat pihak keluarga membiarkan Iyos tinggal sendiri di rumah dengan tanpa listrik dan banyak barang-barang rusak di dalamnya.

"Kenapa nggak bareng, ya suka marah lah. Dipasang listrik, tau-tau-nya dipukul."

Iyos Rostini (50) (baju kuning), emak-emak
Iyos Rostini (50) (baju kuning), emak-emak yang mengalami gejala terganggu saat didatangi petugas kepolisian Majalengka

"Jadi bukan karena kita keluarga gak merhatiin, gak peduli, tapi memang kita biarkan di rumah sendiri karena kadang suka marah, barang-barang suka dirusak gitu," katanya.

Dengan viralnya Iyos di media sosial, Turman dan keluarga mendapatkan hikmahnya.

Iyos kini kerap mendapatkan bantuan baik barang maupun materi dari sejumlah kalangan yang mengetahui kondisinya.

Didatangi Kapolres

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan