Seminggu Berselang, Belum Diketahui Identitas Kerangka Manusia yang Ditemukan di Sumedang
Kerangka tersebut ditemukan oleh warga yang hendak berburu ke hutan dan melintas ke Blok Cirandeg.
Penulis:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, SUMEDANG - Polres Sumedang masih belum menemukan identitas yang terkait dengan kerangka manusia yang ditemukan di Gunung Masigit Kareumbi, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat Sabtu (6/5/2023).
Belum ada satu pun pihak yang melaporkan kehilangan anggota keluarga di sekitar Gunung Kareumbi, terutama blok Cirandeg, Desa Citengah, Kabupaten Sumedang.
Baca juga: Kronologi Penemuan Kerangka Manusia Dalam Karung di Garut, Bermula Warga Perbaiki Saluran Got
Di Cirandeg, baru-baru ini ditemukan kerangka manusia.
Tidak jauh dari kerangka itu, sekitar 10 meter, ditemukan pula sebuah celana pendek warna hitam polet abu.
Kerangka tersebut ditemukan oleh warga yang hendak berburu ke hutan dan melintas ke Blok Cirandeg.
Kerangka manusia itu langsung dibawa ke RSUD Sumedang dan kini sedang ditangani secara forensik.
"Belum ketemu identitasnya. Kita menunggu waktu, menunggu hasil uji forensik," kata Kasatreskrim Polres Sumedang, Iptu Maulana Yusuf, Sabtu (13/5/2023).
Dia mengatakan, hasil pengujian secara forensik terhadap kerangka manusia itu bisa sampai 2 minggu paling cepat, bahkan sebulan.
Baca juga: Identitas Kerangka Manusia di Gunung Masigit Kareumbi Sumedang masih Misterius
Di samping menunggu hasil tersebut, Polres Sumedang juga membuka selebar-lebarnya pintu pelaporan, jika warga merasa ada keluarganya yang hilang.
Iptu Maulana mengatakan bahwa warga bisa melapor ke polsek-polsek terdekat, atau ke Polres Sumedang.
Tetapi, hingga saat ini, belum ada laporan orang hilang, terutama yang diduga terkait dengan temuan kerangka manusia itu.
Kerangka ditemukan pemburu
Kerangka manusia ditemukan di kawasan koservasi Gunung Masigit Kareumbi, Sumedang.

Guna kepentingan identifikasi. Aparat kepolisian telah membawa kerangka tersebut ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
Kapolsek Sumedang Selatan, Kompol Darli mengatakan, penemuan kerangka manusia tersebut berawal dari laporan tiga orang warga Citengah yang hendak pergi berburu ke hutan.
Sumber: Tribun Jabar
Santri Bunuh Santri di Bogor, Pelaku Marah Sering Diledek Kaum LGBT |
![]() |
---|
Pengakuan Damkar saat Evakuasi Anak Masuk Mesin Cuci: Posisi Tertekuk, Korban Histeris |
![]() |
---|
Rumah Warga di Bogor dan Sukabumi Rusak Dampak Gempa Swarm yang Terjadi Sabtu Hingga Minggu Pagi |
![]() |
---|
30 Kali Gempa Swarm Goyang Bogor dan Sukabumi, Diduga Akibat Sesar Misterius |
![]() |
---|
Bupati Bandung Barat Batalkan Kenaikan Tunjangan Anggota DPRD, Prioritaskan Anggaran Masyarakat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.