Jumat, 5 September 2025

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Tanggapi Polemik di Ponpes Al-Zaytun, FPP Indramayu Imbau Santri Tak Terpengaruh

Menanggapi polemik Ponpes Al-Zaytun, FPP Indramayu imbau para santri untuk tak terpengaruh dan tetap belajar di pondok masing-masing

website Al Zaytun
Kompleks Pondok Pesantren Al Zaytun pimpinan Panji Gumilang di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. - Inilah kabar terbaru soal polemik Ponpes Al Zaytun Indramayu 

TRIBUNNEWS.COM - Polemik pondok pesantren (Ponpes) Al-Zaytun mendapat sorotan dari berbagai pihak.

Satu di antaranya Forum Pondok Pesantren (FPP) Indramayu, Jawa Barat.

Meski ada polemik, FPP Indramayu mengklaim marwah ponpes tidak ternodai.

FPP pun mengimbau para santri untuk tidak terpengaruh dengan polemik yang terjadi di Ponpes Al-Zaytun.

FPP meminta para santri untuk fokus belajar agama sebagaimana mestinya di pondok pesantrennya masing-masing.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua FPP Indramayu, KH Azun Mauzun.

Baca juga: Presiden Jokowi Bantah Tudingan Pihak Istana Bekingi Ponpes Al Zaytun

Mengutip TribunJabar.id, Azun meminta semua pihak untuk mempercayakan polemik ini ke pemerintah.

"Insya Allah kami kondusif, ikut apa kata pemerintah," kata Azun.

Selain itu, Azun menyebut, polemik ini terjadi karena ulah oknum.

"Menurut kami kalau Al-Zaytun secara umum disesatkan itu bagi kami tidak adil karena di sana ada banyak santri yang belajar."

"Nanti nasibnya bagaimana, ini semua ulah oknum," lanjut KH Azun Mauzun.

FPP Indramayu pun meminta pemerintah untuk secepatnya menyelesaikan polemik yang terjadi agar tidak berlarut.

"Makanya kami meminta kepada pemerintah segera secepatnya memberikan rekomendasi apakah Al-Zaytun ini sesat atau tidak," ujar dia.

Kata PBNU

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil pun turut merespons soal polemik Ponpes Al Zaytun.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan