Minggu, 10 Agustus 2025

Emak-emak Jambi yang Gerebek Basecamp Narkoba Diteror, Rumahnya Dilempar Kotoran Manusia 

Emak-emak pemberani di Jambi yang gerebek basecamp narkoba tak bisa tidur nyenyak karena diteror sosok misterius, rumahnya dilempar kotoran manusia.

Instagram @kabarjambiupdate
Inilah detik-detik warga gerebek basecamp pengguna narkoba di Jambi. Emak-emak pemberani di Jambi yang gerebek basecamp narkoba tak bisa tidur nyenyak karena diteror sosok misterius, rumahnya dilempar kotoran manusia 

Tidak hanya itu, Wati juga menyebut, rumah tetangganya selama empat hari dilempari kotoran manusia oleh orang tak dikenal, pada malam hari.

"Kami menduga kejadian ini berhubungan dengan penggerebekan basecamp, karena itu terjadi setelah basecamp tutup."

"Padahal sebelumnya tidak pernah terjadi," ungkap Wati.

Polisi Diminta Segera Tangkap Bandar Narkoba

Dengan adanya sejumlah teror, Wati berharap, pihak kepolisian segera menangkap D.

Warga khawatir karena D masih saja berkeliaran di sekitar rumah mereka.

Sementara Sekretaris RT 05, Didin mengatakan, emak-emak yang datang ke kantor polisi berjumlah 15 orang.

"Ya, hari ini kita berikan keterangan dan menjadi saksi."

"Kami juga melapor karena ada warga yang diancam dan rumahnya dilempari kotoran," kata Didin.

Rumah yang dilempari kotoran merupakan milik warga bernama Rosti.

Selanjutnya polisi mengatakan, akan segera menindaklanjuti laporan tersebut.

Viral Aksi Emak-emak Gerebek Basecamp Narkoba

Sebelumnya sksi emak-emak gerebek markas narkoba di Jambi pada Sabtu (22/7/2023) siang, pukul 14.00 WIB, sempat viral di media sosial (medsos).

Salah satu rumah yang diduga markas narkoba terletak di RT 5 Payo Sigadung, Kelurahan Rawasari, Kecamatan Alam Barang, Kota Jambi.

Aksi emak-emak ini rupanya geram karena mereka sudah lapor polisi tapi tak segera ditindak.

Kini setelah viral, Polresta Jambi tangkap empat orang dan bakar tiga markas narkoba.

Saat dijumpai awak media, salah satu emak-emak yang ikut dalam aksi tersebut, S (38) mengatakan, aksi tersebut dilakukan lantaran warga Payo Sigadung tempat eks lokalisasi ini sudah geram.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan