Sabtu, 13 September 2025

Relokasi di Pulau Rempang

Duduk Perkara Bentrok di Pulau Rempang Batam, Bermula dari Ribuan Warga yang Terancam Direlokasi

Kisruh bermula dari belasan kampung adat di Pulau Rempang, Kecamatan Galang, yang terancam direlokasi dari tanah kelahiran

Tribun Batam/Eko Setiawan
Kondisi terkini di Pulau Rempang Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri, Kamis (7/9/2023). Bentrok bermula dari belasan kampung adat di Pulau Rempang, Kecamatan Galang, yang terancam direlokasi dari tanah kelahiran. 

Bahkan, mengutip TribunBatam.id, personel Brimob Polda Kepri dikerahkan untuk mencegah aksi anarkis.

"Brimob maju Brimob," sebut sejumlah anggota yang bertugas di sana.

Gas air mata juga dikeluarkan oleh pihak berwajib untuk mengurai massa.

"Kami imbau kepada saudara-saudaraku untuk membubarkan diri," ujar Kapolresta Barelang, Kombes Pol Nugroho Tri Nuryanto sambil menggunakan pengeras suara, Kamis (7/9/2023).

Baca juga: Rempang Siap Jadi Wilayah Ekonomi Hijau Baru di Indonesia

Pelajar SMP Pingsan karena Efek Gas Air Mata

Asap gas air mata masuk ke lingkungan sekolah lantaran lokasinya tidak jauh dari lokasi bentrokan.

Dilaporkan Tribun Batam, seorang pelajar pingsan karena efek gas air mata.

Siswa SMP 22 Batam tersebut dibawa menggunakan motor untuk mendapatkan penanganan medis.

Pihak sekolah juga mengimbau kepada para siswa untuk tak pulang terlebih dahulu agar terhindar dari hal-hal yang tak diinginkan.

"Kami masih menunggu informasi di lingkungan dekat sekolah. Oleh sebab itu, kami mohon dari pihak kepolisian atau dari pihak TNI kalau ada di sini untuk kita berkoordinasi dulu," ujar seorang guru menggunakan pengeras suara di lapangan sekolah, Kamis (7/9/2023).

(Tribunnews.com, Renald/Hasanudin Aco)(TribunBatam.com, Pertanian Sitanggang/Ucik Suwaibah/Eko Setiawan/Aminudin/Beres Lumbantobing)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan