Sabtu, 6 September 2025

Soal Kondisi Jasad Tanpa Kepala yang Ditemukan di Lampung Selatan, Diperkirakan Sudah 1 Bulan di Air

Polisi memperkirakan jasad tanpa kepala yang ditemukan di Lampung Selatan sudah berada di dalam air selama sekitar 1 bulan.

NST
ilustrasi jenazah. Polisi memperkirakan jasad tanpa kepala yang ditemukan di Lampung Selatan sudah berada di dalam air selama sekitar 1 bulan. 

"Lokasi sulit ditempuh menggunakan mobil karena jarak tempuh dari perkampungan menuju lokasi pinggir pantai kurang lebih 2 km dengan akses jalan tanah yang cukup sempit," ujar Gobel.

"Dan tidak bisa dilalui kendaraan roda 4. Jadi tadi kami bersama-sama warga setempat berhasil mengevakuasi jenazah tanpa identitas tersebut sekitar jam 11 malam," tambah dia.

Setelah berhasil dievakuasi, jenazah dibawa ke RSUD Bob Bazar menggunakan ambulans setempat guna diautopsi.

Baca juga: Pencuri Sapi di Lampung Timur Tewas Ditembak, Rekannya Diamankan Polisi

Diketahui, jenazah itu diperkirakan sudah berada di air selama 3 minggu hingga 1 bulan.

Pasalnya, kondisi jenazah sudah rusak parah.

"Saat ditemukan kedua jenzah sudah falam kondisi rusak. Diperkirakan kedua jenazah itu sudah berada di air sekitar 3 minggu sampai 1 bulanan," ungkap Kapolres Lampung Selatan, AKBP Yusriandi Yusrin, Jumat (8/9/2023).

Hingga saat ini, lanjut Yusriandi, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait penemuan jenazah itu.

Bukan Warga Desa Pematang Pasir ataupun Bakauheni

Pemerintah Desa Pematang Pasir dan Desa Bakauheni memastikan jenazah tanpa kepala yang ditemukan di pinggir pantai, bukan warga mereka.

Kepala Desa Bakauheni yang diwakili oleh Camat Bakauheni, Furqonuddin, mengatakan pihaknya sudah menerima laporan tentang peristiwa ini.

Sejauh ini, kata Furqonuddin, jenazah yang ditemukan tersebut bukan warganya.

"Sudah diinfokan, itu mayat tanpa identitas, bagian anggota tubuhnya sudah tidak lengkap jadi sulit untuk dicirkan," kata Furqonuddin, Kamis (7/9/2023).

Hal serupa juga disampaikan Pemdes Pematang Pasir melalui Camat Ketapang, Rendy Eko Supriyanto.

Rendy mengatakan jenazah yang ditemukan tersebut bukan warganya.

Meski begitu, ia mengaku sulit mengidentifikasi jenazah tersebut lantaran dalam keadaan tidak lengkap.

"Bagian anggota tubuh dari jenazah itu sudah tidak lengkap, jadi sulit dicirenin. Sejauh ini bukan warga kami, dan belum ada warga yang melapor kehilangan anggota sanak keluarganya," kata dia.

(Tribunnews.com/Luthfiana Sekar) (Tribunlampungselatan.com/Dominius Desmantri Barus)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan