Bayi Tertukar di Rumah Sakit
Bayi Tertukar di Bogor Harus Dirujuk ke RSUD Cibinong, Begini Penjelasan Ibu Kandung
Dian Prihatini (33) kini sedang ngebut membawa anaknya Muhammad Daanish Al Ghazali vaksin.
Penulis:
Erik S
TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Dian Prihatini (33) kini sedang ngebut membawa anaknya Muhammad Daanish Al Ghazali vaksin.
Bayi yang berumur 13 bulan tersebut baru sekali mendapat vaksin.
Baca juga: Korban Bayi Tertukar di Bogor Surati Ombudsman, Ini Tujuannya
Daanish Al Ghazali adalah bayi tertukar di Bogor, Jawa Barat. Daanish Al Ghazali hingga kini masih dirawat Siti Mauliah (37).
Berdasarkan hasil laboratorium, Daanish harus dirujuk ke dokter spesialis anak di RSUD Cibinong.
Namun belum diketahui sakit apa yang diderita oleh bayi tertukar tersebut.
Belakangan diketahui, Daanish saat ini akan diberi vaksin.
Sebab selama 1 tahun dirawat oleh Siti Mauliah, bayi tertukar itu baru satu kali mendapatkan vaksin.
Hal itu terungkap dari video yang diunggah oleh kakak kandung Dian, Dina Serliana di TikTok.
Video itu memperlihatkan momen Daanish sedang menjalani pemeriksaan di puskesmas.
Kemudian Daanish pun harus dirujuk ke RSUD Cibinong hari ini, Rabu (20/9/2023).
Ada beberapa orang yang terlihat menangani pemeriksaan Daanish tersebut.
Baca juga: Jubir RS Sentosa Ungkap Kondisi 7 Nakes yang Terseret Kasus Bayi Tertukar, Memilukan?
Disebutkan Dina, ada dari pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dan pihak puskesmas setempat.
Tampak ada seorang pria menanyakan soal riwayat imunisasi Daanish.
"Emang riwayatnya juga cuma imunisasi sekali?," tanya pria itu.
"Yang ini (Daanish)? Iya," jawab dokter yang memeriksa Daanish.
"Kalau yang itu (baby El) lengkap kan?," tanya seorang wanita.
"Lengkap bu, Alhamdulillah," jawab Hartono.
Rupanya pemeriksaan yang dijalani oleh Daanish itu untuk pemberian vaksin yang belum didapatkan.
Baca juga: Kedua Bayi Tertukar di Bogor Pertama Kalinya Menginap di Rumah Orangtua Kandung, Begini Hasilnya
Dian dan Hartono pun mengebut memberikan vaksin untuk anak kandungnya.
"Sinergi dinkes dan puskesmas menindak lnjuti pemeriksaan terkait pemberian vaksin Mas Daanish..," tulis Dina.
Menurut Dina, hasil dari pemeriksaan itu dilanjutkan ke RSUD Cibinong.
"Hasil dari pada pertemuan tersebut di lnjutkan ke RSUD CIBINONG untuk penangangan lebih intens. Bismillah menuju yang terbaik," tambahnya.
Dihubungi TribunnewsBogor.com soal kesehatan Daanish, Dian pun meminta doa.
"Minta doanya ya agar semuanya sehat. Semoga el di bu siti sehat selalu dan daanish disini juga sehat selalu," ungkap Dian.
Tanggapi tangisan Siti
Dian Prihatini menanggapi tangisan Siti Mauliah yang merindukan Daanish Al Ghazali.
Menurut Dian, dirinya juga memiliki kerinduan yang sama terhadap anak kandung Siti.
Apalagi selama 13 bulan merawat bayi tertukar, Dian setiap hari memberikan ASI secara langsung.
Hal itu tentu membuat Dian juga sulit melepaskan bayi kandung Siti Mauliah.
Namun meski begitu, Dian Prihatini lebih memilih fokus kepada anak kandungnya, Muhammad Daanish Al Ghazali.
Siti Mauliah mengaku sering menangis karena merindukan Daanish atau Galuh.
Baca juga: Tawaran Ganti Rugi RS Sentosa Bogor Terkait Bayi Tertukar Ditolak, Dian: Sedih Saya Dengarnya
Bahkan meski anak biologisnya, El, sudah bersamanya saat ini.
Sosok Daanish yang aktif, diakui Siti, membuat dirinya sangat merindukan bayi tertukar itu.
"Tetep gak bisa, abis Galuh (Daanish) itu emang selalu menghibur kita, bikin riweuh orangtua, bikin kekacauan, tapi itu yang bikin kangen saya gak bisa lupa sama dia," kata Siti beberapa waktu lalu.
Hal itulah yang membuat Siti Mauliah sulit melepaskan Daanish.
"Sampai sekarang makin ke sini makin berat banget, lebih berat daripada mencari anak (El)," kata Siti.
Saking rindunya pada Galuh, Siti pun mengaku selalu menangis setiap hari.
Bahkan ada video di mana Siti menangis sambil menggendong anak biologisnya.
"Bener-bener sekarang setelah dia (Daanish) pergi dari saya, bener-bener berat. Mendingan kehilangan nyawa saya, daripada kehilangan Galuh," ungkap Siti.
Sama dengan Siti, Dian juga menyimpan kerinduan pada anak asuhnya.
"Pasti kangen, namanya setahun lebih tidur bangun bareng-bareng kan," kata Dian Prihatini saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Rabu (20/9/2023).
Saat ditanya apakah suka menangis juga saat rindu baby El, Dian pun tak menampik.
"Yaahhh gitu, tapi berusaha buat yang terbaik aja," kata Dian berusaha tegar.
Sebab menurut Dian, saat ini ada anak kandungnya yang harus ia utamakan.
Baca juga: Buntut Kasus Bayi Tertukar di Bogor, RS Sentosa Dilaporkan ke Polisi Tekait UU Perlindungan Konsumen
"Kudu fokus juga kan sekarang lagi bonding sama Daanish," ujarnya.
Tampak lebih tegar dari Siti, Dian pun mengungkap alasannya.
Menurut Dian, selama ini ia selalu mendapatkan dukungan dari orang-orang terdekatnya.
"Pastinya karna dukungan dari suami, keluarga dan teman-teman dekat," ungkap Dian.
Bahkan Dian pun mengaku sedih harus berpisah dengan bayi tertukar yang selama ini ia rawat.
"Apalagi saya full ASI sama El, yang tiap malam dan pagi itu DBF, jadi pasti tidur sambil peluk-pelukan," tutur Dian.
Namun menurut Dian, dirinya bukan tipe orang yang ekspresif.
Dian mengaky tidak suka memperlihatkan perasaannya pada orang luar.
"Paling curhat sama suami, Alhamdulillah suami bisa jadi pendengar yang baik dan benar-benar bisa menguatkan," pungkasnya.
Penulis: Vivi Febrianti
Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Dirujuk ke RSUD, Bayi Tertukar yang Dirawat Siti Ternyata Baru Imuniasasi Sekali, Dian Ngebut Vaksin
dan
Lebih Tegar dari Siti, Bu Dian Ungkap Kesedihan Lepas Bayi Tertukar, Lebih Pilih Curhat ke Suami
Sumber: Tribunnews Bogor
Bayi Tertukar di Rumah Sakit
Bayi yang Tertukar di Bogor sudah Dikembalikan ke Orang Tua, Menteri PPPA: Ibu-ibu Tangguh |
---|
Dua Bayi Tertukar di Bogor Resmi Kembali ke Orangtua Biologis, Nama Baru Sudah Disiapkan |
---|
Bayi Tertukar di Bogor Resmi Diserahkan ke Orangtua, Dian Tak Ingin Ibu Asuh Sering Bertemu Anaknya |
---|
Bayi Tertukar di Bogor Resmi Diserahkan ke Orangtua Masing-masing, Begini Pengakuan Ibunda |
---|
Siti Mauliyah & Dian Gelar Pertemuan Tertutup Jelang Detik-detik Penyerahan Dua Bayi yang Tertukar |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.