Senin, 18 Agustus 2025

Sate Kulit Diduga jadi Penyebab Keracunan Massal di Garut, 2 Orang Tewas dan 37 Warga Dirawat

Dua orang meninggal dan 37 orang lainnya harus menjalani perawatan setelah mengonsumsi sate kulit yang diduga beracun di Kabupaten Garut.

Editor: Abdul Muhaimin
TribunJabar
Kolase korban keracunan dan sate jebred. Puluhan wrga Garut, Jawa Barat diduga mengalami keracunan usai memakan sate jebred. 

Ia menuturkan, pihaknya telah mengambil sampel dari muntahan korban untuk diperiksa di laboratorium.

Hasil dari sampel tersebut nantinya akan diketahui setelah dilakukan uji lab tiga sampai empat hari.

"Sebetulnya pada Minggu sore juga udah ada keluhan-keluhan, cuman masih di rumah belum dibawa untuk berobat."

"Datang ke Puskesmas itu hari Senin. Karena sudah lebih dari 8 jam dan makanannya pun sudah enggak ada," ungkapnya.

Kapolsek Cilawu, Kompol Duhri mengatakan pemilik sekaligus penjual sate yang diduga beracun ini sudah diamankan.

Baca juga: Soal Keracunan Puluhan Murid di KBB, Dinkes Temukan Bakteri Ini di Bahan Pembuat Cimin

"Kasusnya sudah dilimpahkan ke Reskrim Polres Garut," ujarnya.

"Sisa sate juga sudah dibawa Dinas Kesehatan untuk dilakukan pemeriksaan di laboratorium forensik," ungkapnya.

Bupati Garut Rudy Gunawan memastikan korban akan ditangani dengan baik.

Pemkab, ujar Rudy, juga menjamin seluruh biaya pengobatan korban, baik yang masih dirawat inap maupun yang sudah rawat jalan.

Ia meminta masyarakat lebih hati-hati dalam berjualan makanan siap santap.

"Pastikan bahan dalam kondisi baik untuk dikonsumsi," ujarnya.

Baca juga: Warga Bantul Keracunan Minuman Beralkohol, Sebelum Meninggal Mengeluh Satu Matanya Tidak Berfungsi

Daftar Nama Korban

Berikut adalah data pasien yang dirawat di dua fasilitas kesehatan tersebut:

Puskesmas Cilawu:

1. Sapa Nurcahyadi (13) warga Desa Sukatani, Kecamatan Cilawu, Garut.
2. Ade Riska (20) warga Desa Sukatani, Kecamatan Cilawu, Garut.
3. Riki Subagja (16) warga Desa Kersamaju, Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya.
4. Sumiati (33) warga Desa Kersamaju, Cigalontang, Tasikmalaya.
5. Fitriani (10) warga Desa Kersamaju, Cigalontang, Tasikmalaya.
6. Tuti Nurjanah (26) warga Desa Sukatani, Cilawu, Garùt.
7. Rini (33) warga Desa Kersamaju Cigalontang, Tasikmalaya.
8. Zamaludin (15) Desa Kersamaju, Cigalontang, Tasikmalaya.
9. Manap (42) warga Desa Kersamaju, Cigalontang, Tasikmalaya.
10. Ridwan (6) warga Desa Kersamaju, Cigalontang, Tasikmalaya.

Baca juga: Sederet Fakta Kasus Keracunan di Cianjur, 78 Orang Jadi Korban Hingga Dinas Kesehatan Tetapkan KLB

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan