Sabtu, 16 Agustus 2025

Kelompok Bersenjata di Papua

Rencana Bawa Paman dan Ortu ke Jawa Temui Calon Istri Tak Kesampaian, Pratu Sandy Gugur Ditembak KKB

Rencana untuk membawa paman dan keluarganya ke Jawa itu diungkapkan Pratu Sandy saat dia pulang cuti.

Penulis: Dewi Agustina
HO/Kostrad
Rencana Pratu Sandy Primadana untuk mengajak pamannya Idrus dan orang tuanya Supriyadi dan Puriyani ke Jawa bertemu dengan calon istrinya pupus sudah. Pratu Sandy Primadana, prajurit Kostrad asal Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur menjadi satu dari dua prajurit yang gugur akibat kontak senjata dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pada Kamis (30/11/2023) sore. 

Sebelumnya, jenazah tiba di Bandara APT Pranoto Samarinda, Sabtu (2/12/2023) sekira pukul 16.25 Wita.

Upacara penyambutan kedatangan jenazah Pratu Sandy digelar di bandara oleh para prajurit TNI dan dipimpin langsung oleh Komandam Korem (Danrem) 091/ASN, Brigadir Jenderal (Brikjen) TNI Yudhi Prasetiyo.

Setelah upacara berlangsung dengan hikmat, jenazah dimasukkan ke dalam mobil ambulan untuk kemudian dibawa ke rumah duka.

"Di sini disambut langsung Danrem, untuk selanjutnya dibawa ke Tenggarong," ungkap Komandan Kodim (Dandim) 0901/Samarinda, Kolonel Czi Eko Supri Setiawan.

Kolonel Czi Eko Supri Setiawan berpesan ke masyarakat, bahwa membela negara tidak hanya sekadar ucapan saja, tetapi juga jiwa ragapun bisa untuk mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini.

Sama halnya dengan apa yang telah terjadi kepada almarhum Pratu Sandi Primadana, yang telah gugur lantaran melawan kelompok bersenjata di Papua.

"Ini contoh yang nyata, bagi seluruh masyarakat ini bentuk bela negara. Rasa cinta tanah air itu bisa dibuktikan dengan profesi apapun, kalau di TNI tugas operasi bawa nama negara," pungkasnya.

Sosok Pratu Sandy

Pratu Sandy lahir di Balikpapan 18 Desember 1998.

Ia meninggal dunia dalam tugas membela negara hanya 18 hari menjelang hari kelahirannya.

Ia merupakan putra dari Supriyadi dan Puriyani yang beralamat di Jalan Jelawat No 18 RT/RW 004 Timbau, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

Pratu Sandy merupakan penembak jitu.

Hal tersebut dibuktikan dengan jabatan yang Pratu Sandy emban sebelum gugur.

Ia adalah Tamtama Penembak Senapan (Tabak Pan).

Ia merupakan alumni SMA Negeri 2 Tenggarong.

Setelah lulus dari bangku sekolah, ia langsung mendaftar untuk menjadi anggota Kostrad dan melanjutkan pendidikan sebagai prajurit.

Panglima Berduka

Halaman
1234
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan