Erupsi Gunung Marapi
Update Erupsi Marapi, Posisi Pendaki yang Terjebak Diketahui, Tim Gabungan Ungkap Sulitnya Evakuasi
Ada 75 pendaki yang jadi korban erupsi Gunung Marapi dan 57 di antaranya sudah berhasil dievakuasi. Berikut update erupsi merapi selengkapnya.
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Endra Kurniawan
Tercatat, hingga pukul 12.00 WIB, sudah ada lima kali erupsi yang terjadi.
"Jadi kondisi erupsi ini membuat tim harus waspada juga, meski lokasi korban sudah dipastikan," ujarnya seperti yang diwartakan TribunPadang.com.
Selain itu, pihaknya juga mengonfirmasi sudah ada delapan korban meninggal yang sudah dibungkus kantong jenazah.
Namun, delapan korban tersebut belum berhasil dievakuasi ke bawah karena terkendala kondisi cuaca dan erupsi.
Selain itu, ada 10 korban yang akan dievakuasi dari tempat mereka ditemukan.
Sejumlah mobil ambulans juga sudah bersiaga untuk membawa para korban.
Korban meninggal nantinya akan dibawa ke RSAM Bukittingi untuk diidentifikasi.
Baca juga: RS Achmad Mochtar Bukittinggi Jadi Posko Evakuasi dan Identifikasi Jenazah Pendaki oleh Tim DVI
2 Korban Berhasil Diidentifikasi
Sebelumnya, Abdul Malik mengatakan, hingga Senin (4/11/2023) pukul 18.00 WIB, sudah ada tiga korban meninggal yang berhasil dievakuasi.
TribunPadang.com mewartakan, dua dari tiga jenazah tersebut sudah berhasil diidentifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) Polda Sumbar.
Dari hasil identifikasi, ketiganya merupakan laki-laki.
Berikut daftar nama korban yang sudah teridentifikasi:
- Muhammad Adan (21) asal Pekanbaru, mahasiswa UIR
- Muhammad Teguh Ananda (20) asal Padang, mahasiswa PNP
2 Pendaki Diselamatkan
Tim evakuasi juga kembali berhasil menyelamatkan dua pendaki.
"Untuk kondisi dan identitasnya masih belum bisa kita pastikan, karena masih dalam perjalanan," ujar Abdul Malik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.