Jumat, 3 Oktober 2025

5 Jenazah Korban Pembunuhan di Kaltim Dimakamkan, Diiringi Isak Tangis, Tetangga: Mereka Orang Baik

Lima jenazah satu keluarga korban pembunuhan di Kaltim dimakamkan, Selasa (6/2/2024) sore. Pemakaman korban diiringi isak tangis dari pelayat.

IST Facebook/Innem Aja
JENAZAH KORBAN PEMBUNUHAN - Lima jenazah sekeluarga yang menjadi korban pembunuhan sadis di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur tiba di rumah duka, Selasa (6/2/2024) sore. 

"Saat pemakaman (banyak) orang datang menghadiri, termasuk saat jenazah tiba di rumah duka."

"Korban ini memang dikenal oleh tetangga adalah warga yang baik dan menjadi jemaah Masjid Assidiq," ungkap dia.

Kronologi Pembunuhan

Pembunuhan sadis satu keluarga oleh JND, seorang pelajar SMK terjadi pada Selasa (6/2/2024) dini hari.

Pelaku yang masih tetangga dekat korban itu memiliki hubungan asmara dengan korban RJS.

Melansir TribunKaltim.co, sebelum melancarkan aksi kejinya, JND terlebih dulu mematikan listrik di rumah korban.

"Listrik dimatikan melalui meteran, lalu ia masuk sambil membawa parang," kata sumber terpercaya di kepolisian.

Setelah mematikan listrik, pelaku masuk ke rumah korban dan bertemu dengan WI.

Seketika, JND memukul WI dengan parang hingga terkapar tak berdaya.

JND lantas masuk ke sebuah kamar yang di dalamnya ada SW dan dua anaknya, VDS dan ZAA.

Baca juga: Kepribadian Satu Keluarga yang Dibunuh di Penajam Paser Utara, Tetangga yang Masih SMK Ditangkap

Pelaku dengan membabi buta menghabisi nyawa ibu dan dua anak tersebut.

Terakhir, JND menuju kamar RJS yang sebelumnya memiliki hubungan asmara dengan pelaku dan melancarkan aksi kejinya.

Informasi yang masih didalami penyidik menyebutkan, JND sempat melakukan tindakan asusila kepada korban RJS yang sudah meninggal.

Lokasi Kejadian. Rumah korban di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), tempat di mana korban sekeluarga dibunuh.
Lokasi Kejadian. Rumah korban di Desa Babulu Laut, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), tempat di mana korban sekeluarga dibunuh. (Tribun Kaltim-IST)

"Pelaku sempat berbuat tak senonoh terhadap korban yang sudah tewas."

"Ini akan dibuktikan dengan hasil autopsi," kata sumber dari kepolisian.

Selanjutnya, JND berniat untuk keluar dari rumah korban.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved