Viral Bocah 5 Tahun di Samarinda Kemudikan Mobil PLN, Senggol Motor dan Tabrak Tiang Listrik

TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang memperlihatkan aksi seorang bocah berusia lima tahun kemudikan mobil PLN hingga menabrak motor viral di media sosial.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram @kalimantan_berbagiinfo, Sabtu (20/4/2024) lalu memperlihatkan seorang bocah dikerumuni oleh warga sekitar dan pengendara jalan untuk dimintai keterangan.

Warga sekitar menanyakan nama orang tua hingga tempat tinggal bocah laki-laki yang menggunakan baju biru itu.

Tak hanya sekali, bahkan warga berulang kali menanyakan hal serupa secara bergantian.

Namun, bocah tersebut terlihat hanya terdiam saat ditanya oleh warga yang berkerumun di depannya.

Dari keterangan di unggahan, bocah yang diperkirakan berusia lima tahun itu menabrak sejumlah kendaraan.

“Terdengar suara warga yang menyebutkan bahwa aksi bocah tersebut sempat menabrak sejumlah kendaraan, seperti sepeda motor yang sedang melintas,” tulis keterangan di unggahan.

Peristiwa tersebut rupanya terjadi di Pasar Sungai Dama, Kelurahan Sungai Dama, Kecamatan Samarinda Ilir,Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), Jumat (19/4/2024).

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Creato Sonitehe Gulo mengatakan kejadian ini bermula saat petugas PLN datang ke sebuah lokasi di Kota Samarinda bernama Sungai Dama menggunakan mobil.

Tujuan datangnya petugas PLN tersebut adalah untuk penanganan masalah kelistrikan.

Petugas PLN kemudian memarkirkan mobilnya.

Baca juga: Viral Seorang Anak Tak Sengaja Injak Gas Mobil di Pameran hingga Tabrak Tembok, Pengunjung Merinding

Usai memarkirkan kendaraannya, petugas PLN meninggalkan mobilnya dalam keadaan mesin yang sudah mati.

Namun kunci kendaraan masih berada di dalam mobil tersebut.

Tanpa sepengetahuan dari petugas PLN yang sedang bertugas mengecek listrik, bocah laki-laki itu masuk ke mobil.

Di dalam mobil, bocah itu melepas melepas rem tangan sehingga kendaraan roda empat itu pun meluncur ke bawah.

Ia menegaskan, mesin mobil tersebut dalam kondisi mati.

"Lalu mobil PLN yang naiki anak itu menabrak satu motor dan menabrak tiang listrik. Tapi anak itu tidak pernah menyalakan mobil itu," ujarnya, Sabtu (20/4/2024) lalu, dikutip dari TribunKaltim.com.

Kompol Creato menyebut mobil PLN itu tidak menabrak motor, melainkan hanya menyenggolnya.

Namun, ia membenarkan mobil yang di dalamnya terdapat bocah lima tahun itu menabrak tiang listrik.

"Tapi jaraknya (Meluncur mobil) tidak jauh, paling hanya 5 sampai 10 meter. Dia bukan menabrak, dia hanya menyenggol motor kemudian menabrak tiang dan berhenti akhirnya," tambahnya.

Terkait kejadian ini, pihaknya telah melakukan mediasi antara petugas PLN, wali dari anak tersebut, dan pemilik kendaraan bermotor yang terdampak.

Hasilnya, pemilik motor yang kendaraannya tersenggol itu tidak menuntut apa pun.

"Yang punya motor, karena ini musibah, jadi tidak menuntut sama sekali. Petugas PLN juga tidak menuntut kerugian," imbuhnya.

Sebagiana artikel ini telah tayang di TribunKaltim dengan judul Bocah 5 Tahun Bawa Mobil PLN dan Tabrak Motor, Polresta Samarinda: Mesin Tak Menyala

(Tribunnews.com/Linda) (TribunKaltim.com/Muhammad Riduan)