Kamis, 11 September 2025

Emak-emak di Makassar Tampar Polisi, Terancam Penjara 2 Tahun, Dipicu Masalah Penertiban

Viral di media sosial, sebuah video yang menunjukkan seorang emak-emak tengah menampar anggota polisi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan

KOLASE TRIBUNNEWS.COM
Viral emak-emak menampar dan meninju perut seorang polisi berseragam dinas di Kota Makassar, Sulawesi Selatan 

Ia menjalani pemeriksaan setelah menampar anggota polisi.

"Saat ini kita sudah amankan yang bersangkutan dan mengakui kejadian tersebut," kata Kasi Humas Polres Pelabuhan Makassar, Iptu Hasrul.

Pelaku Ditahan

Terbaru ini, M ternyata sudah ditahan.

Hal tersebut disampaikan oleh Iptu Hasrul.

"Iya (ditahan), prosesnya lanjut," kata Hasrul, kepada Kompas.com, Senin (20/5/2024).

Ia menuturkan, M ditahan lantaran melawan dan memukul anggota polisi.

Kronologi Kejadian

Baca juga: Kasus Vina Cirebon Viral, Kasus Tewasnya Noven Siswi SMK di Bogor juga Belum Terungkap Sejak 2019

Ia menuturkan, kejadian bermula saat pemberian surat teguran kepada pemilik lapak yang menempel di tembok milik PT Pertamina di Jl Sabutung Buntuk Ujung Tanah, Makassar.

Pemilik lapak, M, ternyata sudah pernah diberi surat teguran dan pada saat kejadian merupakan surat teguran kedua.

M diberi surat teguran lantaran lapaknya menempel di pagar tembok PT Pertamina.

"Pemberian surat teguran yang kedua tersebut, berdasarkan imbauan dari PT. Pertamina terkait rencana penertiban lapak-lapak yang menempel dipagar tembok sebelah Timur, " ujar Iptu Hasrul, dilansir Kompas.com.

Namun, saat pihak kecamatan Ujung Tanah, anggota Satpol PP, dan anggota Bhabinkamtibmas tiba dan memberikan surat teguran, tiba-tiba warga yang diduga pemilik lapak mengamuk.

Surat teguran yang diberikan juga dirobek.

Hingga akhirnya terjadi pemukulan terhadap anggota polisi.

"Dalam insiden itu, seorang wanita berinisial M menganiaya dengan cara menempeleng anggota Binmas, Aipda Edwin satu kali yang mengenai wajah dan leher korban. Akibatnya, anggota itu mengalami luka bekas goresan kuku pada bagian leher, " tuturnya.

Korban, Aipda Edwin, pun tak melakukan perlawanan saat mendapat perlakuan tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan