7 Mayat Mengapung di Bekasi
9 Polisi yang Diperiksa Propam Imbas Kasus Temuan 7 Mayat di Kali Bekasi Telah Kembali Bertugas
Kombes Ade Ary Syam Indradi menyebut 9 polisi yang diperiksa Propam imbas kasus temuan 7 mayat remaja di Kali Bekasi kini telah kembali bertugas.
Penulis:
Faryyanida Putwiliani
Editor:
Whiesa Daniswara
Sementara bagi anak yang ditahan, Diyah meminta pendampingan dari Balai Pemasyarakatan (Bapas).
"Jadi kami mendapatkan bahwa sebagian besar usia yang saat ini diamankan adalah usia dewasa. Dan yang usia anak sudah kami mintakan ada pendampingan dari Bapas," pungkasnya.
Baca juga: Temuan Mayat di Kali Bekasi, Reza Indragiri Amriel Dorong Dilakukan Asessment Tim Patroli
Geger Penemuan 7 Mayat Remaja di Kali Bekasi, 2 Jenazah Kini Sudah Teridentifikasi
Sebelumnya, geger penemuan tujuh mayat remaja pria mengambang di Kali Bekasi, Kota Bekasi, Minggu (22/9/2024).
Kondisi tujuh mayat itu sudah dalam kondisi membengkak di bagian wajah.
Tujuh jenazah langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati untuk dilakukan proses identifikasi.
Terbaru, polisi telah berhasil mengidentifikasi dua jenazah.
Dua jenazah yang telah teridentifikasi atas nama Muhammad Rizki (19) dan Ahmad Davi (16).
"Total jenazah yang teridentifikasi sampai hari ini adalah dua jenazah," kata Karo Dokpol Pusdokkes Polri, Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan di RS Polri Kramatjati, Jakarta, Selasa (24/9/2024).
Eddy menuturkan dua jenazah yang teridentifikasi didasarkan atas data gigi, sidik jari, medis, dan properti barang yang dikenakan.
Baca juga: Seorang Ibu Bersujud Ingin Lihat Jenazah Kali Bekasi: Saya Bisa Gila, Memang Anak Saya Teroris?
“Jenazah pertama yang diidentifikasi no PM 008/IX/2024, cocok dengan data AM No. 001, teridentifikasi sebagai Muhammad Rizki, laki-laki (19), alamat Kampung Bojong Menteng, RT 01, RW 01, Kelurahan Bojong Menteng Rawa Lumbu, Kabupaten Bekasi,” ungkapnya.
Kedua, lanjut dia, jenazah No PM 0048/IX/2024, cocok dengan data AM No.002 , teridentifikasi sebagai Ahmad Darwi, laki-laki (16), alamat Bantar Gebang Utara, RT 02, Rw 04, Kel. Bantar Gebang, Kota Bekasi, berdasarkan data gigi, sidik jari, medis dan properti.
“Sehingga jumlah total jenazah yang teridentifikasi sebanyak 2 jenazah dari 7 yang ditemukan,” katanya.
Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Pusdokkes Polri Brigjen Prima Heru Yulijartono, memastikan identifikasi jenazah yang dilakukan mengedepankan prinsip kehati-hatian.
"Tim sudah berupaya maksimal melakukan identifikasi dan untuk memastikan penyebab kematian proses dilakukan dengan prinsip kehati-hatian," ucap dia.
Sebagian artikel ini telah tayang di Tribunbekasi.com dengan judul Sempat Diperiksa Propam Terkait 7 Mayat di Sungai, 9 Anggota Polres Bekasi Sudah Kembali Bertugas.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Fahdi Fahlevi/Reynas Abdila)(WartakotaLive.com/Ramadhan L Q)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.