Kamis, 14 Agustus 2025

Kader Gerindra Tewas Dibacok Rekan Kerja di Ogan Ilir, Berikut Kronologinya

Seorang kader Partai Gerindra tewas dibacok rekan kerja di Ogan Ilir. Simak kronologinya!

Editor: Endra Kurniawan
Tribunsumsel.com/ Agung Dwipayana
Situasi terkini di pondokan TKP pembunuhan sadis di Desa Sungai Rambutan yang dipasang garis polisi, Sabtu (21/12/2024). 

TRIBUNNEWS.COM, Ogan Ilir - Seorang kader Partai Gerindra bernama Alimin (53) tewas dibacok oleh rekannya, Rahmat Fauzan, di kebun sawit Desa Sungai Rambutan, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, pada Jumat, 20 Desember 2024, sekitar pukul 16.00 WIB.

Insiden tragis ini terjadi saat korban dan pelaku terlibat perbincangan mengenai upah menjaga alat berat di kebun sawit.

Menurut keterangan Kapolres Ogan Ilir, AKBP Bagus Suryo Wibowo, pelaku membacok korban setelah terjadi ketegangan saat negosiasi upah.

Alimin awalnya meminta upah Rp 200 ribu per malam, namun pemilik kebun, Andi, hanya menyanggupi Rp 100 ribu.

Korban kemudian meminta agar upahnya menjadi Rp 150 ribu.

Pelaku yang mendengar percakapan tersebut kemudian menyela dan meminta korban untuk menerima tawaran pemilik kebun.

Baca juga: Mediasi soal Rumah Warisan, Pria 68 Tahun Tiba-tiba Bacok Adik Perempuan & Keponakan hingga Tewas

Korban meminta pelaku untuk diam, yang kemudian memicu emosi pelaku.

"Korban menendang kepala pelaku, sehingga pelaku tersulut emosinya dan membacok korban," ungkap AKP Muhammad Ilham, Kasat Reskrim Polres Ogan Ilir.

Setelah kejadian, pihak kepolisian segera mengamankan pelaku, Rahmat Fauzan.

Saksi-saksi di lokasi kejadian, termasuk Andi, pemilik kebun sawit, juga telah diperiksa untuk memberikan keterangan lebih lanjut mengenai insiden tersebut.

Polisi berkomitmen untuk menyelesaikan penyelidikan ini dengan cepat dan transparan.

"Saksi-saksi di TKP sudah diperiksa, dan kami akan terus mendalami kasus ini," tambah AKP Muhammad Ilham.

Tanggapan Partai Gerindra

Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Ogan Ilir, H Edwin Cahya Putra, menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas kepergian Alimin.

"Kami atas nama keluarga besar Partai Gerindra sangat berduka atas peristiwa ini. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan," kata Edwin dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 22 Desember 2024.

Baca juga: Suami Bacok Istri di Blitar Jawa Timur, Pelaku Sempat Acungkan Parang ke Bapak Korban

Edwin juga mengutus Ketua Pengurus Pimpinan Anak Cabang (PAC) Partai Gerindra Kecamatan Indralaya Utara, Jimmy Jamak, untuk memberikan dukungan moral dan materi kepada keluarga korban.

Halaman
12
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan