Rabu, 1 Oktober 2025

Nenek di Madiun Tewas Tersengat Listrik Akibat Nekat Selamatkan Perkakas Dapur saat Rumahnya Longsor

Seorang nenek dilaporkan tewas setelah tanah longsor menimpa rumah warga di Desa Tileng, Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun, Sabtu (21/12/2024).

Penulis: Isti Prasetya
FEBRIANTO RAMADANI/SURYAMALANG.COM
Satu orang dilaporkan tewas setelah tanah longsor menimpa rumah warga di Desa Tileng, Kecamatan Dagangan Kabupaten Madiun, Jawa Timur, Sabtu (21/12/2024) petang. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang nenek di Madiun dilaporkan meninggal setelah tanah longsor terjadi di rumahnya, Sabtu (21/12/2024) malam.

Bencana itu terjadi akibat hujan deras sejak Sabtu sore di Desa Tileng, Kecamatan Dagangan, Kabupaten Madiun.

Peristiwa ini juga dibenarkan oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Madiun, Boby Saktia Putra Lubis.

"Tanah longsor terjadi setelah hujan deras mengguyur desa tersebut pada sore hari. Tanah longsor menimpa dua rumah warga di Desa Tileng. Satu orang dilaporkan meninggal dunia atas nama Suyati," kata Boby, dikutip dari Kompas.com pada Minggu (22/12/2024).

Korban bernama Suyati (63) meninggal setelah nekat menyelamatkan harta bendanya yang masih di dalam rumah.

Padahal dapur korban sudah longsor dan menimpa tembok rumah tetangganya, Paimin (65).

Suyati meregang nyawa akibat tersengat listrik saat kembali ke dalam rumahnya.

Hal tersebut diungkapkan oleh keponakan korban, Sudiatmoko.

Dia sempat memberikan peringatan agar Suyati tidak mendekati lokasi tanah longsor.

Namun, korban yang tinggal sendirian itu nekat menyelamatkan perkakasnya saat Sudiatmoko pergi mencari bantuan.

“Sempat saya peringatkan korban agar menjauh dari lokasi tanah longsor setinggi 5 meter,” ujarnya, dikutip SuryaMalang.com.

Baca juga: Pembangunan Underpass Joglo Solo Gagasan Gibran Tuai Protes, Kerap Bikin Banjir & Tak Ada Penanganan

Nahas, Suyati menyentuh kabel listrik hingga terjatuh di reruntuhan rumah.

“Korban tak sengaja menyentuh kabel listrik, membuatnya terjatuh hingga meninggal dunia,” imbuhnya.

Jenazah Suyati kemudian dievakuasi oleh warga bersama tim Inafis Polres Madiun

Setelah dilakukan visum, jenazah korban diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan pada Minggu (22/12/2024) pagi di tempat pemakaman desa. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved