Jumat, 22 Agustus 2025

Sertu Hendri Ditangkap

DPR Minta TNI Perketat Pengawasan Penggunaan Senjata Api Usai Kasus Prajurit Tembak Prajurit

Komisi I DPR  akan meminta laporan evaluasi serta rencana tindak lanjut kebijakan untuk mencegah dan menertibkan disiplin prajurit

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Eko Sutriyanto
Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra
Ketua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini saat ditemui di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta 

Desertir TNI AD, Sertu Hendri yang tembak rekan sesama prajurit TNI diduga lolos dari kepungan tim gabungan TNI-Polri saat hendak disergap di sebuah rumah di Kelurahan Parit, Kabupaten Belitung, Kepulauan Bangka Belitung, Selasa (14/1/2025).

Hendri lolos dari kepungan Kodim 0414 Belitung dan Polres Belitung yang sudah mengepung rumah tersebut.

Mengutip PosBelitung.co, sebelum Hendri lolos, proses penyergapan diwarnai tembakan ke arah rumah.

Namun, setelah tim gabungan merangsak masuk untuk menyergap, Hendri diduga sudah melarikan diri dan belum ada konfirmasi soal keberadaan Hendri.

Namun, dari pantauan di lapangan, rumah yang dijadikan tempat persembunyian Hendri mulai sepi.

Di sisi lain, Polres Belitung Timur tetap bersiaga dan tetap berkoordinasi dengan Kodim 0414/Belitung.

Baca juga: Video Penyergapan Sertu Hendri oleh Petugas Gabungan, Sempat Diwarnai Suara Tembakan

Kapolres Belitung Timur,  AKBP Indra Fery Dalimunthe menuturkan, kecil kemungkinan Hendri kabur jauh dari lokasi.

Kepada Pos Belitung, ia menuturkan bahwa ruang gerak Hendri juga makin menyempit.

"Kami telah memiliki data dan tetap berkoordinasi dengan Kodim untuk memastikan akses bagi yang bersangkutan tertutup, termasuk kepada kenalannya yang berada di Belitung Timur."

"Tugas kami bersifat mendukung dan back-up penuh," jelas ujarnya.

Selain berkoordinasi dengan TNI, Polres Belitung Timur juga meningkatkan kewaspadaan dengan menempatkan sejumlah petugas di titik-titik strategis.

Hal tersebut dilakukan agar situasi tetap terkendali dan mencegah Hendri kabur lebih jauh lagi.

"Kami terus mendukung upaya pengejaran dan memastikan situasi keamanan di Belitung Timur tetap kondusif," tambahnya.

Diketahui, suasana penyergapan Sertu Hendri berjalan mencekam.

Terdengar beberapa kali tembakan dari rumah yang jadi tempat persembunyian Hendri dan membuat warga sekitar panik.

Warga pun diminta untuk menjauh demi keselamatan. (Tribunnews.com/Igman Ibrahim)

 

 

Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan