Senin, 18 Agustus 2025

Sosok Wanita yang Jasadnya Termutilasi Dalam Koper di Ngawi, Janda 2 Anak asal Blitar

Identitas wanita yang jasadnya ditemukan termutilasi dalam koper di Ngawi, Kamis (23/1/2025) adalah Uswatun Khasanah, janda dua anak asal Blitar.

Penulis: Nina Yuniar
Surya.co.id/Febrianto Ramadani
Ana Yuliani menunjukkan foto korban, yang jasadnya ditemukan dalam koper, di RSUD Dr Soeroto, Ngawi, Jawa Timur, Jumat (24/1/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Terungkap sosok wanita yang jasadnya ditemukan termutilasi dalam koper yang terbungkus plastik paket di Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025).

Korban adalah Uswatun Khasanah, warga Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jatim.

Identitas korban tersebut telah dipastikan oleh keluarga korban yang mendatangi RSUD Dr Soeroto Ngawi, tempat jasad Uswatun Khasanah diautopsi.

Setelah mengidentifikasi ciri-ciri fisik pada tubuh korban, keluarga yakin jasad wanita yang ditemukan termutilasi dalam koper tersebut adalah benar Uswatun Khasanah.

Ayah tiri korban, Hendi Suprapto (42), mengaku tidak menyangka nasib anak angkatnya bisa berakhir nahas.

"Kami memastikan apakah benar jenazah itu anak saya atau bukan. Kalau kami lihat ciri-cirinya 90 persen cocok," kata Hendi di RSUD Dr Soeroto Ngawi, Jumat (24/1/2025) siang, dilansir Surya.co.id.

Menurut Hendi, Uswatun Khasanah merupakan anak pertama dari 3 bersaudara.

Baca juga: 7 Fakta Jasad Wanita Dalam Koper di Ngawi: Ciri-ciri, Termutilasi, TKP Pembunuhan, hingga Identitas

"Ciri-ciri yang diketahui dari gelang, sandal, sama tindik perut. Korban selama ini kerja di Tulungagung," ungkapnya.

Hendy menjelaskan, korban meninggalkan rumah di Blitar sejak Jumat (17/1/2025),  namun pada Senin (20/1/2025) dan Selasa (21/1/2025/0, korban tidak dapat dihubungi.

"Sampai sekarang ditelepon tidak bisa, baru tahu tadi malam dapat kabar ini dari pihak kepolisian," sebutnya.

Hendi pun berharap pelaku yang membuat putri angkatnya tewas itu dapat segera ditangkap.

"Harapan anggota tubuh cepat ditemukan pelaku cepat tertangkap, cara pelaku sadis, tidak manusiawi," imbuhnya.

Datang bersama Hendi, Ana Yuliani yang juga merupakan kerabat dekat korban, mengungkapkan Uswatun Khasanah meninggalkan dua anak yang berusia 7 dan 10 tahun.

Korban Uswatun Khasanah disebut telah lama bercerai dengan suaminya.

"Terakhir ketemu langsung di Blitar, Jumat lalu. Basa-basi biasa tidak ada firasat. Jumat keluar sendiri naik sepeda motor," jelas Ana.

"Tidak pernah bawa teman ke rumah kalau pulang. Waktu itu pamit keluar kota, tapi tidak disebutkan tujuannya ke mana," tandasnya.

Penyebab Kematian

Tim Inafis Polres Ngawi membawa koper merah berisi jasad perempuan di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025).
Tim Inafis Polres Ngawi membawa koper merah berisi jasad perempuan di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, Kamis (23/1/2025). (Dokumentasi Polres Ngawi)

Kasat Reskrim Polres Ngawi, AKP Joshua Peter Krisnawan, mengatakan korban tewas akibat cekikan pada bagian leher.

Meski demikian, pihak kepolisian terus melakukan pendalaman lebih lanjut terkait penyebab kematian korban.

"Penyebab kematian korban, karena kekurangan nafas akibat terhambatnya jalur atau jalan pernafasan," kata Joshua, Jumat, dilansir TribunJatim.com.

Sebelumnya, Kapolres Ngawi, AKBP Dwi Sumrahadi, mengungkap hasil pemeriksaan sementara yang menunjukkan beberapa anggota tubuh jasad korban, hilang secara misterius.

"Jasad yang ditemukan ini ada badan. Namun untuk kaki sebelah kiri dari pangkal paha sudah tidak ada," ungkap Dwi.

"Kemudian kaki sebelah kanan dari lutut, serta kepala juga tidak ada," sambungnya.

Baca juga: Polisi Ungkap Penyebab Kematian Wanita dalam Koper di Ngawi, Jasad Sudah Dimutilasi

Kronologi Penemuan Mayat dalam Koper

Diberitakan sebelumnya, masyarakat Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi, dihebohkan dengan temuan paket yang terbungkus rapi, di sebuah selokan, sekitar pukul 09.00 WIB Kamis kemarin.

Kepala Desa Dadapan, Andik Bangga Satria Rama pun mengungkapkan kronologi temuan paket tersebut.

Temuan ini bermula saat ada warga yang melintas hendak membuang sampah. Warga tersebut melihat paket besar berwarna hitam dan merasa curiga.

"Merasa penasaran akhirnya coba didekati. Sempat dipegang kok berat jadi ragu-ragu, akhirnya dibuka paket plastik itu," ujar Andik, Kamis.

Andik mengatakan, saat paket dibuka ternyata isinya sebuah koper berwarna merah.

Tetapi, saat dicoba diintip sedikit, rupanya di dalam koper ada berbagai benda.

"Ada selimut agak putih, sepatu wanita dan sekilas bentuk tubuh, tapi tidak lama ditutup kembali. Warga lalu melaporkannya ke Pemerintah Desa diteruskan ke polisi," terangnya.

"Paketnya rapi. Kalau bukan orang paket atau kurir, tidak mungkin bisa dikemas sedemikian rupa," tambahnya.

Di tempat yang sama, Dokter Puskesmas Kendal, Dr Ririn Pancawinanti, menambahkan pihaknya datang bersama kepolisian guna memastikan isi koper ternyata mayat manusia.

"Kemungkinan besar perempuan. Kelihatan bagian bahu yang mengarah perempuan. Usia dewasa sepertinya. Kondisi setengah telanjang tadi buka sedikit," jelasnya.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Keluarga Korban Menahan Tangis Pastikan Identitas Jasad Wanita Tanpa Kepala Dalam Koper di Ngawi

(Tribunnews.com/Nina Yuniar) (Surya.co.id/Febrianto Ramadani) (TribunJatim.com/Ignatia)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan