Senin, 25 Agustus 2025

Siswa SMP Terseret Ombak di Pantai Drini

Buntut Siswa Terseret Ombak, Sejumlah Sekolah di Mojokerto Batalkan Outing Class hingga Wajib Izin

Pemerinta Kabupaten Mojokerto melakukan pembatasan terhadap aturan outing class usai ada empat orang siswa SMP 7 yang tewas terseret ombak

TribunJogja.com
SISWA TERSERET OMBAK - Sejumlah siswa rombongan SMP 7 Mojokerto, Jawa Timur, tenggalam di Pantai Drini, Gunungkidul, DIY, Selasa (28/1/2025) pagi. Buntut tragedi ini, Pemkab Mojokerto melakukan pembatasan outing class untuk satuan pendidikan PAUD hingga SMP. 

Para siswa juga bisa melihat langsung kapal perang KRI hingga melihat ke dalam ruang kemudi. 

"Berbeda dengan ke pantai seperti yang kejadian kemarin, karena di Lantamal ditunjukkan video berbagai macam kapal," tandasnya. 

Ditemui di kesempatan berbeda, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mojokerto, Ludfi Ariyono, menuturkan,pembatasan outing class ini berlaku bagi sekolah negeri dan sekolah swasta.

"Mengingat akhir-akhir ini kondisi cuaca yang kurang aman dan tidak kondusif, maka rencana outing class di alam bebas/area terbuka seperti, pantai, pegunungan dan sungai ditunda atau ditangguhkan untuk sementara waktu," kata Ludfi Ariyono, Sabtu.

Kepada Surya.co.id, satuan pendidikan bisa mengalihkan kegiatan pembelajaran di luar kelas ke wilayah cagar budaya di Mojokerto.

"Kegiatan outing class yang menunjang pembelajaran dapat dilaksanakan di wilayah, seperti museum, cagar budaya/candi, perpustakaan, wisata religi yang mendukung mata pelajaran muatan lokal terutama sejarah Majapahit," beber Ludfi.

Selain itu, sekolah yang akan melakukan outing class harus mendapat persetujuan dari Dinas Pendidikan Mojokerto.

Panitia juga diwajibkan melampirkan agenda acara secara spesifik.

"Selama kegiatan harus memperhatikan keselamatan, disiplin dan pengawasan terhadap peserta didik. Termasuk, setelah kegiatan wajib melaporkan hasil outing class," ungkap Ludfi.

Baca juga: Kondisi 2 Korban Terseret Ombak Pantai Drini yang Dirawat di RSUP Dr Sardjito

Diwartakan sebelumnya, empat orang siswa SMPN 7 Mojokerto ditemukan meninggal dunia setelah terseret ombak di Pantai Drini, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Selasa (28/1/2025) pagi.

Empat korban yang meninggal tersebut, yakni Alfian Aditya Pratama; Bayhaki Fatqyansah; Malven Yusuf, Rifky Yudha Pratama.

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul Hendak Outing Class, Sekolah di Mojokerto Raya Wajib Mendapat Persetujuan dari Dispendik

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Surya.co.id, Mohammad Romadoni)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan