Siswa SMP Terseret Ombak di Pantai Drini
Kondisi Siswa SMPN 7 Mojokerto yang Selamat dari Maut, 1 Orang Dirawat Intensif di RSUP Sardjito
Masih ada satu siswa SMPN 7 Mojokerto yang dirawat intensif di RSUP Sardjito, Yogyakarta. Korban akan dipulangkan ke Mojokerto jika pencernaan pulih.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Sebanyak 13 siswa SMPN 7 Mojokerto, Jawa Timur terseret ombak di Pantai Drini, Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (28/1/2025).
Tim SAR dapat menyelamatkan 9 siswa, sedangkan 4 siswa lain dievakuasi dalam keadaan meninggal.
Dari 9 siswa selamat, masih ada 1 siswa yang dirawat di RSUP Sardjito, Yogyakarta.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pendidikan Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo, mengatakan siswa yang masih menjalani perawatan intensif bernama Muzaki, siswa kelas 7.
Kondisi Muzaki berangsur pulih setelah 4 hari dirawat dan akan segera dipulankan ke Mojokerto.
"Sudah pindah dari ICU ke kamar perawatan, masih proses pemulihan. Kondisinya sadar, sudah bisa diajak komunikasi. Kemungkinan kalau tidak besok ya lusa yang bersangkutan bisa pulang," ungkapnya, Jumat (31/1/2025), dikutip dari TribunJatim.com.
Tim medis berupaya memulihkan pencernaan korban setelah banyak menelan air laut.
"Tinggal nanti pemulihan pencernaan, untuk pelan-pelan asupan makanan nasi latihan makan nasi," lanjutnya.
Ia menambahkan Muzaki tak perlu dirujuk ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husodo Mojokerto jika kondisinya terus membaik.
Sebelumnya, siswa bernama Ana Ainoah Reza sempat dirawat di RSUP Sardjito dan kini telah dipulangkan.
"Siswa Muzaki dari rumah sakit dipulangkan ke rumahnya. Sama dengan siswa Ainoah Reza yang sudah pulang kemarin didampingi orang tuanya. Kondisi sehat sudah bisa jalan," sambungnya.
Baca juga: Soal Tragedi Pantai Drini, Polres Gunungkidul Bantah Kabar Kepala Sekolah SMPN 7 Mojokerto Ditahan
Menurutnya, kondisi perkembangan Muzaki masih dipantau pihak sekolah.
Kepala Sekolah SMPN 7 Mojokerto, Evi Poespito Hany juga masih berada di Yogyakarta untuk memastikan siswa pulang ke rumah dalam kondisi sehat.
"Ada pihak sekolah yang stanby masih menunggu di sana, ada satu guru yang dari Mojokerto tadi sudah perjalanan ke Yogyakarta."
"Bu Evi masih di sana, kemungkinan nanti bergantian untuk menjaga siswa yang masih dirawat di rumah sakit," tandasnya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.