Sabtu, 16 Agustus 2025

Pesta Miras Berujung Maut di Cianjur

Pesta Miras Maut Tewaskan 12 Korban di Cianjur & Bogor, Ada yang Oplos Alkohol dengan Minuman Soda

Hanya dalam waktu satu hari, 12 orang meninggal dunia akibat pesta miras oplosan di Cianjur dan Bogor, Jawa Barat.

Penulis: Dewi Agustina
Kolase Tribunnews.com/Tribun Jabar/Fauzi Noviandi/Kompas.com/Firman Taufiqqurahman
TEWAS TENGGAK ALKOHOL - Kolase Tribunnews.com yang memperlihatkan warga saat membawa salah satu korban tewas akibat menenggak alkohol 96 persen di Desa Kademangan, Kecamatan Mande, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Sabtu (8/2/2025) (kiri). Di Bogor, 4 warga tewas akibat konsumsi miras oplosan. 

Beberapa warga sudah mengetahui kejadian ini.

"Iya informasinya pesta miras di situ (garasi)," kata warga sambil menunjuk ke arah garasi.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota AKP Aji Riznaldi Nugroho mengungkapkan selain korban tewas, satu orang dalam keadaan kritis, dan tiga lainnya dalam keadaan masih sakit.

"Satu orang dalam keadaan kritis. Dan sisanya masih keadaan sakit. Untuk yang pesta mirasnya jadi jumlahnya delapan orang," kata AKP Aji Riznaldi Nugroho di Kantor Polsek Bogor Tengah, Minggu (9/2/2025) malam.

Baca juga: 8 Orang di Cianjur Tewas usai Tenggak Alkohol 96 Persen Dicampur Soda, Disulut Api Langsung Meledak

Miras Dioplos Minuman Berenergi

Diketahui jenis minuman keras yang diminum para korban berupa aseng atau arak ginseng.

Arak tersebut merupakan produksi home industri.

Kemudian arak tersebut dicampur minuman berenergi dan hydro coco.

Kapolsek Bogor Tengah Kompol Agustinus Manurung mengatakan, miras yang diminum berjumlah 10 plastik.

"Totalnya 10 plastik. Minumannya anggur ginseng yang dicampur (oplos) empat minuman berenergi," kata Agustinus.

Namun, 10 miras oplosan ini dibeli tidak bersamaan.

"Pertama dua orang yang ada di lokasi itu korban beli ke warung tiga plastik. Lalu dilanjutkan lagi beli tujuh plastik. Totalnya 10 plastik," ujarnya.

Saat ini, korban yang selamat sedang dilakukan pemeriksaan oleh polisi.

"Iya ini kita masih menunggu dari pemeriksaan korbannya," ujarnya.

Selain itu, penjual miras yang diketahui berjualan di kawasan Pandu Raya, Kecamatan Bogor Utara, Kota Bogor, tengah diperiksa di Kantor Polsek Bogor Tengah.

Semua korban termasuk yang meninggal dunia sempat mengalami sesak napas, muntah-muntah, dan buang air besar usai menenggak miras oplosan.

Halaman
1234
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan