Profil dan Sosok
Sosok Bupati Way Kanan Ali Rahman yang Meninggal Dunia karena Komplikasi Jantung dan Kencing Manis
Mengenang sosok Bupati Way Kanan, Ali Rahman yang meninggal dunia setelah baru seminggu menjabat. Ali Rahman meninggal karena penyakit komplikasi
Penulis:
Siti Nurjannah Wulandari
Editor:
Febri Prasetyo
Latar belakang pendidikan yang beragam ini memberikan wawasan mendalam yang sangat mendukung peranannya di sektor publik, khususnya dalam hal pembangunan dan pengelolaan sumber daya daerah.
Karier birokrat Ali Rahman dimulai pada usia muda, yakni 22 tahun.
Pada 3 Mei 1993, ia diangkat sebagai Kepala Seksi Pembangunan di Kecamatan Bahuga, yang saat itu berada di bawah administrasi Kabupaten Lampung Utara.
Tiga tahun kemudian, pada 4 Juni 1996, ia berpindah tugas ke Kecamatan Blambangan Umpu dengan jabatan yang sama.
Ketika Kabupaten Way Kanan resmi terbentuk pada 27 April 1999, Ali Rahman mendapat penugasan sebagai Camat Pembantu di Kecamatan Way Tuba pada 27 Juni 2000.
Ali Rahman kemudian dipercaya menjadi Penjabat (Pj) Sekretaris Kecamatan Way Tuba pada 7 Februari 2001, dan merangkap sebagai Pj. Camat Tuba pada Mei 2001.
Tugas-tugas ini memperlihatkan kemampuan manajerial dan kepemimpinan yang matang.
Pada 13 Juli 2005, Tamanuri, bupati pertama Way Kanan hasil pilkada, memberikan tanggung jawab baru kepada Ali Rahman sebagai Kepala Bagian Umum dan Perlengkapan Sekretariat Daerah Kabupaten Way Kanan.
Lalu, pada 28 April 2008, Ali Rahman diangkat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum (Kadis PU) Way Kanan, sebuah jabatan strategis yang memperlihatkan kepercayaan tinggi terhadap kemampuannya.
Karier Ali Rahman semakin berkembang. Pada 13 Agustus 2010 ia dipindahkan ke Kabupaten Lampung Selatan untuk menjabat sebagai Kadis PU.
Keputusan ini, diduga dipengaruhi oleh kedekatannya dengan Rycko Menoza S.Z.P., putra Gubernur Lampung saat itu, Sjachroedin Z.P.
Setelah tiga tahun bertugas di Lampung Selatan, Ali Rahman kembali ke Pemerintah Provinsi Lampung pada 3 Juli 2013, dan diangkat sebagai Kepala Dinas Bina Marga.
Tak lama setelah itu, ia dipercaya menjadi Kepala Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup pada 2014.
Pada 30 Desember 2016, Ali Rahman kembali ke kampung halamannya, Way Kanan, dan diangkat sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Way Kanan.
Lalu, pada 2019, ia dipromosikan menjadi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Way Kanan, menunjukkan bahwa kariernya selalu berada dalam jalur yang terus berkembang.
Sumber: TribunSolo.com
Profil dan Sosok
Akan Diisi Lagi dan Dilantik Prabowo, Ini Sosok Wakil Panglima TNI Terakhir, Pernah Jadi Menteri |
---|
Profil Mourits Tamaela, Ketua DPRD Ambon yang Diduga Berpesta Miras dan Lakukan Penganiayaan |
---|
Profil Mayjen Rano Maxim Adolf Tilaar, Gubernur Akmil yang Baru usai Rotasi-Mutasi TNI 31 Juli 2025 |
---|
Sosok Daniel Rigan, Suami Bella Shofie, Seorang Pengusaha, Pernah Ikut Pilkada Buru Maluku 2024 |
---|
Profil Brigjen Amur Chandra, Jenderal Bintang 2 yang Gantikan Posisi Irjen Pol Krishna Murti |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.