Berita Viral
Fakta Patwal Diduga Tendang Pemotor di Puncak Bogor: Aipda H Sedang Kawal Rekannya, Sudah Damai
Begini fakta terkait anggota patwal yang diduga menendang pemotor di Puncak, Bogor. Ternyata kedua belah pihak telah bertemu dan sepakat berdamai.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Viral sebuah video yang memperlihatkan pengendara motor yang diduga ditendang oleh petugas patroli pengawalan (patwal) di Puncak, Bogor, Jawa Barat.
Tampak, pengendara motor tersebut sampai terjatuh ketika diduga ditendang oleh anggota Patwal tersebut.
Ternyata, fakta terkait video tersebut terungkap di mana anggota Patwal berinisial Aipda H tersebut tengah melakukan pengawalan terhadap pengemudi Toyota Alphard berwarna putih milik rekannya.
Hal ini disampaikan oleh Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Rizky Guntama.
"Untuk saat itu, pengawalan (yang dikawal di mobil Alphard) adalah rekan yang bersangkutan," kata Rizky pada Sabtu (15/3/2025), dikutip dari Kompas.com.
Namun, Rizky menuturkan pengawalan oleh Aipda H terhadap rekannya tersebut bukanlah permintaan secara khusus.
Dia menuturkan Aipda H tidak sengaja bertemu dengan rekannya itu dan memutuskan untuk mengawal mobil Alphard tersebut ke puncak.
"Dia (Aipda H) sudah lama kenal dan awalnya mau silaturahmi, tetapi karena ternyata ketemu dari bawah, sekalian diboyong ke atas (Puncak) ke tempatnya yang dikawal," ujarnya.
Rizky mengakui bahwa Aipda H merupakan anggota dari Sat Lantas Polres Bogor.
Baca juga: Buntut Viral Pepet Pengendara Motor di Jalan Raya Puncak Bogor, Oknum Patwal Dibebastugaskan
Bukan Tendang Pemotor
Rizky juga meluruskan terkait narasi bahwa Aipda H menendang pemotor saat melakukan pengawalan hingga terjatuh.
Namun, dia mengungkapkan bahwa saat motor Patwal yang dikendarai Aipda H akan menyalip, ada salah satu pemotor lain yang kaget sehingga menyenggol bodi mobil.
Dia mengatakan pada momen tersebut Aipda H berinisiatif untuk menghentikan pengendara motor tersebut dengan cara memepet.
Akibatnya, terjadi senggolan antara pemotor dan motor patwal tersebut.
"Maka, anggota (kami) berinisiatif untuk memberhentikan motor tersebut dengan cara memepet dan tersenggol besi engine guard sampai hampir terjatuh, tetapi tidak ditendang,” jelasnya.
Dibebastugaskan
Kendati demikian, Rizky menyebut bahwa Aipda H sudah disanksi berupa pembebastugasan.
Dia mengatakan Aipda H kini tengah menjalani pemeriksaan.
"Oknum patwal telah dicopot dan dibebastugaskan dan sedang dalam pemeriksaan," kata Rizky
Rizky pun meminta maaf kepada masyarakat atas tindakan anggotanya tersebut.
"Saya memohon maaf jika ada kesalahpahaman dari anggota kami di jalan dan viral di media sosial," imbuh Rizky.
Sudah Berdamai
Rizky juga menjelaskan bahwa antara Aipda H dan pemotor berinisial A tersebut telah bertemu dan melakukan mediasi.
Mediasi tersebut, imbuhnya, berujung saling memaafkan.
"Terakhir keduanya sudah melaksanakan mediasi dan Alhamdulillah mencapai kesepakatan damai saling meminta maaf satu sama lain," kata Rizky, dikutip dari Tribun Bogor.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Bogor dengan judul "SOSOK Pemilik Alphard Putih Dikawal Patwal Arogan di Puncak Bogor Terkuak, Aipda H Diganjar 2 Sanksi"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Bogor/Khairunnisa)(Kompas.com/Afdhalul Ikhsan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.