Selasa, 2 September 2025

Viral Emak-emak Ngamuk Tak Bisa Pakai BPJS di RS, Berawal Anak Sakit Perut karena Makan Sambal

Sebuah video berdurasi 1 menit 30 detik yang viral di media sosial menunjukkan seorang ibu histeris di Rumah Sakit Tanjung Selor.

Editor: Endra Kurniawan
Tribunkaltara.com/ Andi Pausiah
VIRAL EMAK-EMAK NGAMUK - Suasana Ruang IGD Rumah Sakit Daerah Soemarno Sosroatmodjo (RSDSS) Tanjung Selor Bulungan, Kalimantan Utara. Viral sebelumnya seorang emak-emak mengamuk karena tidak bisa pakai BPJS karena anak sakit perut usai makan sambal. 

TRIBUNNEWS.COM, Tanjung Selor - Sebuah video berdurasi 1 menit 30 detik yang viral di media sosial menunjukkan seorang ibu histeris di Rumah Sakit Daerah Soemarno Sosroatmodjo (RSDSS) Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

Ibu tersebut mengeluhkan pelayanan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) setelah anaknya mengalami sakit perut yang diduga akibat mengonsumsi sambal.

Kepala Bidang Humas dan Pengembangan RSDSS, dr. Heriyadi Suranta, mengonfirmasi adanya keluhan tersebut.

"Iya memang ada keluhan. Itu terkait karena aturan dari BPJS Kesehatan," ungkapnya saat dihubungi Tribun Kaltara, pada Kamis, 3 April 2025.

Ia juga meminta maaf atas kejadian yang tidak menyenangkan tersebut dan menjelaskan bahwa pihak rumah sakit telah melakukan klarifikasi terkait insiden tersebut.

Baca juga: Pasien Kritis di Jambi Batal Operasi Karena Kain Kasa Habis, Keluarga Pasien Ngamuk 

Kronologi Kejadian

Menurut dr. Heriyadi, anak dari ibu tersebut mengalami keluhan sakit perut setelah mengonsumsi sambal.

Saat tiba di IGD, anak tersebut diperiksa oleh dokter dan petugas.

Namun, setelah pemeriksaan, mereka menyimpulkan bahwa kondisi anak tidak termasuk dalam kategori kegawatdaruratan.

Ketika dijelaskan bahwa perawatan tidak ditanggung oleh BPJS Kesehatan, ibu tersebut marah dan berteriak, sehingga mengganggu pasien lain.

Baca juga: Viral Keluarga Pasien Ngamuk karena Perawat Tak Mau Layani, Disebut Beralasan Pergantian Shift

"Petugas sudah berusaha memberi penjelasan, namun situasi menjadi tidak kondusif dan keluarga memilih untuk pulang dengan perasaan kesal," jelas dr. Heriyadi.

Pihak rumah sakit berkomitmen untuk menghindari kejadian serupa di masa depan dan siap untuk berdialog dengan keluarga pasien.

"Kami berharap pihak BPJS Kesehatan dihadirkan pada saat mediasi," imbuh dr. Heriyadi.

Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Seorang Ibu Viral di Medsos Keluhkan Pelayanan IGD RSDSS Tanjung Selor, Begini Kronologinya

(TribunKaltara.com/ Edy Nugroho)

Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan