Minggu, 7 September 2025

Kasus Pelecehan Pasien di Garut Disorot Dedi Mulyadi, Tim Khusus Dibentuk untuk Buru Dokter Syafril

Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi minta praktik dokter Syafril dicabut. Diduga lecehkan pasien wanita saat USG di klinik Garut. Pelaku diburu kepolisian.

Penulis: Faisal Mohay
Editor: Febri Prasetyo
Instagram @ahmadsahroni88
DOKTER KANDUNGAN GARUT - Seorang dokter kandungan yang berpraktik di Kabupaten Garut, Jawa Barat, diduga melakukan tindakan pelecehan seksual terhadap pasien yang sedang melakukan ultrasonografi (USG), (kolase foto, Selasa (15/4/2025). 

"Gak ada dok, USG tranabdomen, tangan kanan di probe USG tangan kiri di keyboard USG."

"Kalau pun perlu menaikkan baju sampe setinggi dada, mintalah pasien untuk menaikkan sendiri, atau asisten bidan yg membantu. Jangan kita sendiri."

"Banyak langkah menghindari fitnah dan pelecehan," tulis teman dokter Mirza.

Baca juga: Muhammad Syafril Firdaus, Sp.OG, Dokter Kandungan di Garut Diduga Lecehkan Pasien

Kata Dinkes Garut

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani, menyatakan kasus serupa sempat terjadi satu tahun lalu.

Ia belum mengetahui pelaku pelecehan sama dengan kasus setahun lalu atau tidak.

"Dulu ada yang laporan ke Dinkes dan itu sudah diselesaikan, kalau tidak salah waktu itu memang sudah melibatkan pihak aparat," bebernya.

Dari data Dinkes, pelaku tidak berstatus aparatur sipil negara (ASN) meski sempat melakukan praktik di sebuah rumah sakit milik pemerintah.

"Saya harus lihat lagi datanya ya, memang waktu itu (2024) sempat ada laporan dan sempat diselesaikan," imbuhnya.

Sebagian artikel telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Polisi Bentuk Tim Khusus Kejar Dokter Kandungan Cabul yang Lecehkan Pasien di Garut dan Kompas.com dengan judul Dugaan Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Garut, Dinkes Akui Pernah Tangani Kasus Serupa

(Tribunnews.com/Mohay) (TribunJbar.id/Nandri) (Kompas.com/Ari)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan