Kamis, 21 Agustus 2025

Bu Kades di OKU Timur Sumsel Tewas Ditembak Anak Kandung, Semua Berawal dari Utang Piutang Rp 3 Juta

Hely Febriyanti, Pjs Kepala Desa Bangun Rejo, Kecamatan Belitang II, Kabupaten OKU Timur tewas ditembak oleh anak kandungnya.

|
Editor: Dewi Agustina
Polres OKU Timur
ANAK TEMBAK IBU - Hely Febriyanti (50), Pjs Kepala Desa Bangun Rejo, Kecamatan Belitang II, Kabupaten OKU Timur, Sumatra Selatan tewas ditembak oleh anak kandungnya Gusmadi Wiranata (23), Kamis (24/4/2025). Petugas Polres OKU Timur melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kediaman korban. 

Namun pelaku Gusmadi masuk ke kamarnya sendiri, mengambil sepucuk senjata api rakitan jenis pistol.

Baca juga: Kesal Disuruh Cari Pekerjaan, Suami Bunuh Istri di Sulawesi

Tiba-tiba dia kembali dan melepaskan satu tembakan ke arah sang ibu.

Korban langsung tergeletak bersimbah darah. 

Kemudian dibawa ke Puskesmas Purwodadi dan dirujuk ke RS Charitas.

Namun nyawa korban tak tertolong.

Ia dinyatakan meninggal dunia saat dalam perawatan.

Sosok Gusmadi Pelaku Penembak Ibu Kandung_2
TEMBAK IBU KANDUNG -- Gusmadi Wiranata (23), pelaku penembakan ibu kandungnya sendiri, Hely Febriyanti (50). Korban merupakan Pjs Kades Desa Bangun Rejo, Kecamatan Belitang II, Kabupaten OKU Timur.

Sosok Pelaku

Gusmadi diketahui masih berstatus sebagai mahasiswa berusia 23 tahun. 

Pelaku berhasil ditangkap oleh Tim SW Sat Reskrim Polres OKU Timur tanpa perlawanan.

Dia diamankan bersama barang bukti untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Senjata Api Jadi Barang Bukti

Kapolsek Belitang II bersama Kanit Reskrim dan tim segera melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengamankan barang bukti.

Termasuk satu pucuk senjata api rakitan yang digunakan pelaku serta rekaman CCTV. 

Pelaku berhasil diamankan oleh Tim SW Sat Reskrim Polres OKU Timur tanpa perlawanan.

Kasat Reskrim Polres OKU Timur, AKP Mukhlis membenarkan kejadian tersebut.

Tersangka saat ini sudah diamankan bersama barang bukti senjata api rakitan.

"Motifnya masih dalam pendalaman, namun dari keterangan awal, pemicunya berkaitan dengan permasalahan ekonomi dan konflik keluarga," jelas AKP Mukhlis saat dikonfirmasi, Jumat (25/4/2025).

Halaman
123
Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan