Update Siswa SD di Riau Tewas: Kakak Kelas Akui Aniaya Korban, Ditemukan Luka Memar di Perut
Polisi masih menyelidiki tewasnya siswa kelas 2 SD di Riau. Diduga korban mengalami perundungan dari kakak kelas. Ditemukan tanda kekerasan di jasad.
Penulis:
Faisal Mohay
Editor:
Pravitri Retno W
TRIBUNNEWS.COM - Dugaan perundungan siswa terjadi di sebuah Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
Seorang siswa kelas 2 SD berinisial C (8) meninggal saat dirawat di RSUD Indrasari Rengat, Riau pada Senin (26/5/2025) sekitar pukul 02.30 WIB.
Berdasarkan laporan dari orang tua korban, perundungan dilakukan lima kakak kelas pada Rabu (21/5/2025).
Korban mengeluhkan sakit perut ketika di rumah dan kondisinya terus memburuk hingga meninggal.
Lantaran terduga pelaku masih di bawah umur, kasus ini ditangani Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polres Inhu.
Penyidik mendatangi sekolah pada Rabu (28/5/2025) untuk memeriksa sejumlah siswa.
Kepala Sekolah, Sutarno, mengaku tak dapat membocorkan identitas saksi yang diperiksa.
"Maaf masih pemeriksaan saksi di SD," katanya, dikutip dari TribunPekanbaru.com.
Ia membenarkan adanya perundungan di sekolahnya.
Sebanyak tiga siswa telah mengakui perbuatannya, namun aksi perundungan terjadi di waktu yang berbeda.
"Mereka bilang bukan satu hari sekaligus, tapi beda-beda harinya. Ada yang mengaku hanya memukul tangan ada yang mengaku memukul punggungnya, tidak ada bagian perutnya," tuturnya.
Baca juga: Kasus Perundungan Marak di Media Sosial, Pelaku Beraksi Gunakan Akun Palsu
Kasat Reskrim Polres Inhu, AKP Arthur Josua Toreh, menyatakan penyebab kematian korban akan terungkap setelah hasil autopsi keluar.
"Ya kita tunggu hasil autopsi agar bisa diktahui penyebab kematian korban," ujarnya.
Hasil pemeriksaan sementara, ditemukan tanda kekerasan berupa memar di perut.
Selain itu, penyidik menemukan resapan darah pada jaringan lemak di bawah kulit di daerah perut diduga akibat pukulan benda tumpul.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.