Minggu, 10 Agustus 2025

Pendaki Lansia Hilang di Gunung Salak, Naik Bersama Teman, tapi Tak Kembali setelah 1 Jam Berpisah

Seorang pendaki lansia dilaporkan hilang di Gunung Salak pada Minggu (22/6/2025). Tak kunjung kembali setelah sejam berpisah dengan temannya.

Penulis: Isti Prasetya
TRIBUN JATENG/HERMAWAN HANDAKA
ILUSTRASI PENDAKI GUNUNG - Gunung Ungaran di Kabupaten Semarang. Seorang pendaki lansia dilaporkan hilang di Gunung Salak pada Minggu (22/6/2025). Tak kunjung kembali setelah sejam berpisah dengan temannya. 

TRIBUNNEWS.COM - Seorang pendaki lanjut usia (lansia) dilaporkan hilang di Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Minggu (22/6/2025).

Pendaki yang diketahui bernama Ayon (65) menghilang di hutan wilayah Citiis-Bobojong.

Pihak Penyelamatan dan Pertolongan Darurat Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor menyatakan menerima laporan adanya orang hilang sekira pukul 21.00 WIB.

Hal itu diungkapkan oleh Kasi Penyelamatan dan Pertolongan Darurat Damkar Kabupaten Bogor, Wahyudi Hidayat.

Dia mengatakan, Ayon merupakan warga sekitar yang sering beraktivitas di kawasan tersebut.

"Warga lokal, jadi memang biasa mondar-mandir, katanya mah gitu informasinya," ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (23/6/2025).

Kronologi

Berdasarkan keterangan para saksi, kejadian itu bermula saat korban bersama satu temannya ingin mendaki di sekitar galian pasir blok Ciapus Kapin pada Minggu pukul 08.00 WIB.

Lalu sekitar pukul 11.00 WIB, korban menuruni lereng, sedangkan teman korban tidak bisa turun sehingga hanya menunggu di atas.

Namun, setelah menunggu kurang lebih satu jam, korban tak kunjung datang kembali untuk menemui temannya.

Informasi ini disampaikan oleh Kasi Pengelolaan TNGHS, Dudi Mulyadi.

"Teman korban pun memutuskan pulang meninggalkan korban pada pukul 12.00 WIB," ujarnya, Senin (23/6/2025).

Baca juga: Pendaki Brasil Jatuh saat Mendaki Rinjani, 2 Hari Evakuasi Belum Berhasil Korban Teriak Minta Tolong

Dudi mengatakan, teman korban yang hendak pulang pun sempat tersesat saat menuruni gunung.

Beruntung teman korban menemukan pipa air yang kemudian dia ikuti hingga akhirnya menemukan jalan pulang.

Akan tetapi, korban tak kunjung pulang hingga sore hari, lalu pihak keluarga dan warga melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian, namun hasilnya nihil.

"Hingga malam hari korban tidak ditemukan dan tidak ada kabarnya. Selanjutnya pihak keluarga melaporkan ke pihak Polsek Tamansari dan Basarnas," katanya.

Tim SAR gabungan masih berupaya melakukan pencarian terhadap korban.

Namun, hingga Senin siang, korban belum ditemukan.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Kronologi Warga Tamansari Kabupaten Bogor Hilang di Gunung Salak, Terpisah Saat Menuruni Lereng.

(Tribunnews.com/Isti Prasetya, TribunnewsBogor.com/Muamarrudin Irfani)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan