Minggu, 24 Agustus 2025

Sekolahnya Jadi TKP Perkelahian yang Tewaskan 3 Orang, Kepsek SMPN 35 Banjarmasin Ngaku Kaget

Terjadi aksi perkelahian hingga menewaskan 3 orang di lingkungan SMPN 35 Banjarmasin, Kepala Sekolah sebut bakal tingkatkan keamanan sekolah

TRIBUNWOW.COM
PERKELAHIAN MAUT - Ilustrasi pembunuhan. Terjadi aksi perkelahian hingga menewaskan 3 orang di lingkungan SMPN 35 Banjarmasin, Kepala Sekolah sebut bakal tingkatkan keamanan sekolah 

TRIBUNNEWS.COM - Tiga orang pemuda ditemukan tewas di lingkungan sekolah di Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Minggu (29/6/2025).

Tiga korban tersebut bernama Muhammad Fadil (18), Muhammad Rizaldi (22), dan Muhammad Reno (17).

Mereka tewas setelah berkelahi dengan pria berinisial SL.

Sebelum perkelahian, antara korban dan pelaku ternyata pesta miras dan ngelem di SMPN 35 Banjarmasin, Sabtu (29/6/2025) malam.

Menanggapi hal tersebut, Kepala SMPN 35 Banjarmasin, Syahidah, mengaku terkejut dengan kejadian ini.

"Kami terkejut pastinya dengan kejadian ini, baru pertama kali dan korbannya banyak sekali," ujar Syahidah, Senin (30/6/2025).

Dikutip dari Banjarmasin Post, dalam rekaman CCTV sekolah, terlihat banyak pemuda yang tengah berkumpul di halaman sekolah pada Minggu (29/6/2025) dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB.

Sayangnya, rekaman CCTV tersebut tak merekam aksi perkelahian.

"Dari CCTV ada kelihatan, tapi yang kejadian perkelahiannya tidak terpantau kamera, kamera tidak sampai ke lokasi perkelahian," ucap Syahidah.

Informasi dari pihak kepolisian, lanjut Syahidah, perkelahian antara pelaku dan korban memang terjadi di halaman sekolah.

Namun, korban meninggalnya bukan di lokasi perkelahian.

Baca juga: Sosok 2 Korban Pembunuhan di Banjarmasin Ternyata Kakak Beradik, Kakak Tertua Sempat Bertemu Pelaku

"Berkelahinya memang di halaman kami, tapi untuk korban meninggalnya bukan di lokasi sekolah kami, itu info dari pihak kepolisian yang menghubungi kami," tegas Syahidah.

Syahidah juga menyebut pihak sekolah telah membersihkan sisa-sisa cucuran darah di TKP.

"Sudah kami bersihkan, paman petugas kebersihan pagi-pagi tadi sudah membersihkan," kata Syahidah.

Untuk mencegah kejadian serupa, Syahidah menyebut akan mengambil langkah-langkah tertentu.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan