Selasa, 19 Agustus 2025

UNS Pernah Sarankan Mahasiswi yang Lompat Bengawan Solo Cuti Kuliah, tapi Ditolak Tak Mau Dikasihani

Mahasiswi UNS yang lompat ke Bengawan Solo sempat disarankan agar mengambil cuti kuliah oleh dosennya, tapi ditolak karena tak mau dikasihani.

Editor: Nuryanti
TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
MAHASISWI UNS - Motor milik seorang mahasiswi UNS berinisial X yang terjun ke Bengawan Solo, Selasa (1/7/2025). Motor tersebut ditinggalkan korban sebelum diduga mengakhiri hidup. Korban pernah disarankan mengambil cuti kuliah selama tiga bulan oleh dosennya, tapi ditolak karena tak mau dikasihani. 

Sebelum melompat ke Bengawan Solo, X sempat beberapa kali mencoba mengakhiri hidupnya sejak 2023.

"Bahwa yang bersangkutan mempunyai masalah kejiwaan dan riwayat percobaan bunuh diri sejak tahun 2023 sampai 2025 dengan berbagai cara" urainya.

Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan proses pencarian terhadap X masih terus dilakukan.

Relawan dan anggota Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karanganyar diturunkan dalam pencarian mahasiswi UNS yang terjun ke Bengawan Solo, Selasa (1/7/2025).

Satu kapal dari BPBD Kabupaten Karanganyar juga digunakan untuk proses pencarian.

Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Kabupaten Karanganyar, Hendro Prayitno mengatakan, pihaknya telah menerjunkan lima personel dan satu perahu karet.

Pihaknya juga mendirikan posko pencarian di Dusun Daleman, Desa Ngringo, Kecamatan Jateng, Kabupaten Karanganyar.

Sejumlah relawan yang berasal dari Karangpandan, Jaten, dan Kebakkramat juga ikut turun membantu pencarian.

Tak hanya itu, BPBD Kabupaten Temanggung juga turut mencari keberadaan mahasiswi UNS tersebut.

"Total ada lima perahu yang dikerahkan, kemarin malam sempat dihentikan pencarian dan dilanjutkan pagi ini."

"Hari ini dilakukan penyelaman di belakang PDAM dan menyisir menggunakan perahu dari titik jatuh sampai ngelo," tukasnya.

Baca juga: Mahasiswi UNS Melompat ke Bengawan Solo, Korban Dikenal Sebagai Pribadi Tertutup

DISCLAIMER:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan