Selasa, 12 Agustus 2025

FX Rudy Tanggapi 3 Eks Kader PDIP Solo Gabung PSI: Bukan Kader Asli

FX Rudy sebut tiga eks kader PDIP Solo yang gabung PSI bukan kader asli dan tak paham ideologi partai berlambang banteng.

Editor: Glery Lazuardi
TribunSolo.com
FX RUDY - Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo menegaskan tiga eks kader PDIP yang bergabung ke PSI bukan kader asli partai. 

FX Rudy menegaskan bahwa ketiganya tidak memahami betul ideologi PDIP.

PDIP berasaskan Pancasila dan menjunjung tinggi nilai-nilai yang terkandung dalam Pembukaan UUD 1945, terutama semangat kelahiran Pancasila pada 1 Juni 1945. Ideologi partai ini mencerminkan:

Kebangsaan: Menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI

Kerakyatan: Berpihak pada rakyat kecil (wong cilik)

Keadilan sosial: Mendorong pemerataan dan kesejahteraan

PDIP menganut Marhaenisme, ajaran politik Soekarno yang berpihak pada rakyat miskin dan tertindas.

Ini diwujudkan dalam kebijakan pembangunan yang mengutamakan kedaulatan rakyat dan keadilan sosial

"Perkara mereka sekarang mengundurkan diri atau dipecat, karena dia lahir sebelum 73 (fusi partai 6 partai menjadi PDIP). Dari situlah kalau orang yang berkiprah dari situ, dibunuh pun tetap PDI Perjuangan," lanjutnya.

Menurut FX Rudy, langkah ketiga mantan anak buahnya tersebut berpindah partai karena menginginkan jabatan tertentu.

"Sehingga kalau yang seperti itu, dia tujuan utamanya adalah bagaimana bisa meraih sesuatu di sebuah organisasi partai politik," kata FX Rudy.

Di momen yang sama, FX Rudy pun menguliti satu persatu ketiga mantan kader PDIP Solo yang membelot tersebut.

Menurut FX Rudy, sosok Ginda bukanlah siapa-siapa tanpa ada sosok sang ayah di belakangnya. Bahkan masuknya Ginda sebagai kader PDIP Solo tak lain karena mendiang ayahnya.

"Ginda itu dulu juga bukan siapa-siapa. Itu hanya kita memberi penghargaan pada ayahnya saja, pak Satrio yang kena kasus korupsi terus dia sama pak Teguh dicalonkan menjadi anggota DPRD kan 2 kali dia. Itu saja," urainya.

FX Rudy pun menegaskan bahwa dirinya tak pernah khawatir dengan dinamika adanya kader keluar dari PDIP.

"Mbak Mega saja sudah menyampaikan kalau ada yang nggak suka dengan PDI Perjuangan silahkan out, keluar. Apalagi melanggar aturan-aturan dari partai itu sendiri. Perintah ketua umum tidak dilaksanakan itu sama saja pengkhianatan," imbuh Rudy.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan