Minggu, 17 Agustus 2025

Berita Viral

Dokter RSUD Sekayu yang Dianiaya Keluarga Pasien Lanjutkan Kasus ke Jalur Hukum

Seorang dokter di RSUD Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan dapatkan tindakan penganiayaan dari keluarga pasien gegara tak lepas masker.

SRIPOKU/FAJRI ROMADHONI /YouTube Tribun Sumsel
LAPOR POLISI - dr Syahpri Putra Wangsa, Sp.PD, FINASIM saat membuat laporan di Polres Muba, Rabu (13/8/2025). Laporan ini terkait tindakan keluarga pasien yang memaki dan memaksanya membuka masker saat memeriksa pasien. 

Plt Direktur RSUD Sekayu, Dina Krisnawati Oktaviani menuturkan, sudah ada pertemuan antara korban, keluarga pasien, dan Sekretaris Daerah (Sekda) Muba pada Rabu (13/8/2025) kemarin.

Pertemuan tersebut, bukan untuk menghentikan proses hukum, namun untuk memberikan ruang klarifikasi dari keluarga pasien.

"Pihak RSUD Sekayu akan tetap memastikan, mendampingi, mendukung, mengawal proses hukum yang tetap berlanjut sesuai ketentuan yang berlaku dan sepenuhnya menjadi kewenangan aparat kepolisian serta penegak hukum," ujarnya, Kamis (14/8/2025). 

Kepada TribunSumsel.com, pertemuan itu, merupakan bahan pertimbangan aparat penegak hukum, bukan keputusan akhir.

"Kehadiran pejabat daerah dalam hal ini bertujuan memfasilitasi komunikasi dan mencegah eskalasi konflik, bukan untuk mengintervensi hukum," bebernya.

Terpisah, Kapolres Musi Banyuasin (Muba), AKBP God Parlasro Sinaga mengatakan bahwa pihaknya sudah menerima laporan yang diajukan korban.

"Sudah kita terima (laporan) kemarin, dan baru tadi malam kita minta klarifikasi dari pelapor," ujarnya Kamis (14/8/2025).

Ia menuturkan, proses hukum juga akan berjalan sebagaimana mestinya.

"Kami pastikan akan diproses sesuai prosedur yang berlaku. Buktinya tadi pagi, saya langsung asistensi yang dihadiri Kasat Reskrim, Kasi Propam untuk memastikan kasus ini berjalan sesuai prosesnya," tegasnya.

Dua orang saksi sudah diperiksa dalam kasus ini.

Baca juga: Keluarga Pasien Paksa Buka Masker Dokter RSUD Sekayu Sumsel, Ini Kronologisnya

"Nanti akan terlihat saat proses penyidikan, peristiwa itu melanggar pasal berapa,"

"Apabila kedua belah pihak ini nantinya akan bertemu untuk mengupayakan hal kebaikan (damai) tentu kita fasilitasi, Yang jelas selagi belum ada, proses hukum tetap jalan," ucapnya.

Penyebab Keluarga Pasien Marah

Ismet Syaputra selaku keluarga pasien memberikan klarifikasi terkait kenapa pihaknya melakukan tindakan pemaksaan melepas masker ke seorang dokter.

Mengutip TribunSumsel.com, ia menuturkan, hal tersebut karena Ismet mengaku kecewa dengan pelayanan RSUD Sekayu.

Sejak ibunya dirawat, pihaknya harus menunggu dokter selama empat hari.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan