Senin, 25 Agustus 2025

Kisah Asmara Berujung Maut, Duda Bunuh Janda dan Cor Jenazah dalam Sumur Jelang Menikah

Duda IM bunuh janda N (27) jelang nikah. Mayat korban dicor dalam sumur 3 meter di Lombok Barat, warga geger.

|
Editor: Glery Lazuardi
Bangka Pos/Adi Saputra
SUMUR - Petugas mengevakuasi jasad janda muda yang dicor di dalam sumur sedalam tiga meter di Desa Perampuan, Lombok Barat. 

Memberikan pembekalan bagi calon pengantin mengenai perencanaan dan pengetahuan tentang pernikahan Mengajarkan keterampilan mengelola kehidupan keluarga reproduksi sehat Mempersiapkan calon pengantin dalam menghadapi dinamika perkawinan dan keluarga 

Membangun kesiapan calon pasutri dengan memperkuat kesadaran akan diri sendiri dan kesadaran akan orang lain 

Menyiapkan pasutri agar mampu mencegah dan mengatasi stres hebat dalam lingkungan keluarga. 

Calon pengantin yang telah mengikuti bimbingan perkawinan akan mendapatkan sertifikat atau surat pernyataan dari KUA. Kemenag juga bekerja sama dengan dua kementerian lain dalam program bimbingan perkawinan bagi calon pengantin. 

Ada Kementerian Kesehatan dengan melibatkan Puskesmas untuk materi kesehatan reproduksi, kemudian BKKBN untuk materi mempersiapkan generasi berkualitas.

Kemenag sendiri berfokus pada materi keluarga sakinah, psikologi keluarga, dan materi memenuhi kebutuhan keluarga.

Upaya itu setidaknya dapat mencegah terjadi kasus seperti apa yang dialami pasangan kekasih IM dan N. 

IM, seorang warga asal Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB) membunuh N (27). Jasad N ditemukan dalam kondisi sudah dicor di sebuah perumahan di wilayah Desa Perampuan, Kabupaten Lombok Barat, Jumat (22/8/2025).

IM dan N diketahui akan menikah dalam waktu dekat. IM berstatus duda, sedangkan N berstatus janda.

IM sudah ditangkap dan dibawa ke Polres Kabupaten Lombok Barat. 

Sedangkan N sebelum ditemukan tewas telah hilang sejak 10 Agustus 2025. N rempat mengabarkan akan bekerja keluar negeri. Tetapi dari bahasa yang digunakan oleh korban, pihak keluarga curiga bahwa yang mengabari itu bukan dari N sendiri. 

Pengungkapan tewasnya janda muda ini bermula dari laporan yang dibuat keluarga di Polsek Gerung tanggal 12 Agustus 2025, N dikabarkan meninggalkan rumah sejak 10 Agustus. 

"Polsek Gerung melakukan koordinasi dengan Satreskrim Polres Lombok Barat, kemudian langsung dilakukan penyelidikan dan mengarah kepada pelaku (IM) yang sekarang kita sudah tangkap," kata Kapolres Lombok Barat, AKBP Yasmara Harahap, Sabtu (23/8/2025). 

Yasmara mengatakan, pelaku berhasil diamankan di rumah orang tuanya di wilayah Gebang, Kota Mataram. Saat diperiksa pelaku mengakui perbuatannya itu. 

"Ada pengakuan pelaku dan alat bukti yang kita amankan," kata Yasmara. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lombok
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan