Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Demo Hari Ini, Ada Siswa Diduga Bawa Molotov di Lampung, Wali Kota Lhokseumawe Temui Pendemo
Inikah kabar aksi demo di Bandar Lampung, Lampung dan Kota Lhokseumawe, Aceh. Di lampung ada pelajar bawa molotov dan diamankan anggo TNI
Penulis:
Muhammad Renald Shiftanto
Editor:
Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Ribuan massa lakukan aksi demo di Kota Bandar Lampung, Lampung, Senin (1/9/2025).
Mereka gelar aksi demo di depan Gedung DPRD Lampung.
Salah satu mahasiswa aksi mengatakan, mereka membawa tuntutan seperti penyegeraan Undang-Undang Perampasan Aset, memotong tunjangan dan gaji anggota DPR, hingga menuntut reformasi Polri dan mendesak pergantian Kapolri.
Di tengah aksi demo, anggota Kodim 0410 Kota Bandar Lampung, Koptu Eka Fitriadi menemukan seorang pelajar diduga membawa bom molotov saat demo berlangsung.
Dengan mengenakan penutup wajah, pria tersebut diamankan saat massa aksi tengah berjalan menuju Gedung DPRD Lampung.
"Benar anggota kami yang mengamankan seorang pria diduga membawa bom molotov di pertigaan Simpur Center pukul 10.03 WIB," kata Komandan Kodim 0410, Letkol Arm Roni Hermawan saat dihubungi Tribun Lampung, Senin (1/9/2025).
Pria yang diduga membawa bom molotov tersebut berinisial RA dan masih duduk di bangku SMA.
"RA itu bukan orang Bandar Lampung, dia anak SMA yang bersekolah di salah satu kota di Kabupaten Lampung Tengah," terang Letkol Arm Roni Hermawan.
Roni mengatakan, ia berharap kondisi demo bisa tetap kondusif.
"Dengan harapannya semoga aman dan kondusif," kata Letkol Arm Roni Hermawan.
Sementara itu, massa yang menggelar aksi pada pukul 12.50 WIB bertemu langsung dengan Gubernur Lampung, Rahmat Mirzani Djausal.
Baca juga: Kondisi Terkini Demo di Aceh, Padang, hingga Palembang: Di Batam Massa Diterima Masuk ke Gedung DPRD
Mirza mengatakan, pihaknya meminta polisi untuk membuka akses di depan gerbang DPRD Lampung.
"Saya minta kapolres dan tim membuka kawat berduri kita kondusif saya bersama mahasiswa," kata Mirza dikutip dari TribunLampung.co.id, Senin (1/9/2025).
Para mahasiswa pun sepakat untuk berdialog terbuka dengan Gubernur dan DPRD Lampung.
"Kita kondusif saya minta kawan-kawan duduk," kata orator menyerukan.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.