Demo Hari Ini, Ada Siswa Diduga Bawa Molotov di Lampung, Wali Kota Lhokseumawe Temui Pendemo

Hingga berita dikirim dialog antara mahasiswa dan Gubernur masih berlangsung.

Wali Kota Lhokseumawe Temui Pendemo

Aksi demo juga digelar di Kota Lhokseumawe, Aceh, Senin (1/9/2025) pada pukul 11.30 WIB.

Massa menggelar aksi demo di Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Lhokseumawe dan menggelar aksi damai.

Salah satu tuntutan mereka adalah soal kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Wali Kota Lhokseumawe, Sayuti Abubakar dan Ketua DPRK Lhokseumawe, Faisal pun menemui massa di tengah-tengah orasi.

Keduanya menjelaskan bahwa tak ada kenaikan PBB.

Sayuti Abubakar mengatakan, kenaikan PBB tersebut tersusun di tahun 2024, sementara ia dilantik pada 2025.

Mengetahui adanya kenaikan PBB, Sayuti Abubakar mengaku kaget.

Ia pun langsung menegaskan untuk tidak memberlakukan kenaikan pajak tersebut, terlebih dengan kondisi ekonomi masyarakat yang tengah lesu.

"Jadi saya tegaskan tidak ada kenaikan pajak PBB di Kota Lhokseumawe," kata Sayuti yang diikuti tepuk tangan dari pendemo.

Baca juga: Tuntutan Masyarakat Pati Bersatu dalam Aksi di KPK, Desak Bupati Sudewo Jadi Tersangka Kasus DJKA

Faisal selaku Ketua DPRK Lhokseumawe juga menuturkan hal serupa.

"Kita sudah sepakat dengan eksekutif, bahwa tidak ada kenaikan pajak PBB," tegasnya.

Faisal juga juga memastikan tak ada kenaikan tunjangan apapun di DPRK Lhokseumawe.

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Anggota Kodim Temukan Pelajar Diduga Bawa Bom Molotov saat Demo Berlangsung dan di SerambiNews.com dengan judul Temui Pendemo, Wali Kota dan Ketua DPRK Lhokseumawe: Tak Ada Kenaikan Pajak PBB

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(TribunLampung.co.id, Bayu Saputra/Riyo Pratama)(Serambinews.com, Saiful Bahri)