Kamis, 4 September 2025

Pembunuhan di Indramayu

Kepribadian Haji Sahroni yang Tewas Dikubur Dibongkar Tetangga, sang Anak Bos Toko Sembako

Berikut kepribadian Haji Sahroni yang ditemukan tewas dikubur di Indramayu. Dikenal pendiam hingga sang anak bos toko sembako.

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Sri Juliati
Kanal YouTube Tribunnews
JASAD SATU KELUARGA - Foto satu keluarga yang jasadnya ditemukan terbukur di Kelurahan Paoman, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, pada Senin (1/9/2025) malam. Berikut kepribadian Haji Sahroni yang ditemukan tewas dikubur di Indramayu. Dikenal pendiam hingga sang anak bos toko sembako. 

TRIBUNNEWS.COM - Misteri masih menyelimuti kasus tewasnya keluarga Haji Sahroni (70) di Jalan Siliwangi Nomor 52, Kelurahan Paoman, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Haji Sahroni sebelumnya ditemukan tewas dikubur bersama 4 anggota keluarganya di bawah pohon nangka di area rumahnya, pada Senin (1/9/2025).

Keempatnya terdiri dari anak, menantu dan dua orang cucu yang masih kecil.

Identitas mereka, yakni Budi (43); Euis (37); Ratu (7); dan seorang bayi (sekitar 8 bulan).

Kasus tewasnya keluarga Haji Sahroni hingga kini masih didalami pihak kepolisian.

Terbaru tetangga korban, Sohib (42) membongkar kepribadian keluarga Haji Sahroni.

Ia mengaku mengenal Haji Sahroni sebagai sosok yang cenderung tertutup.

Bahkan, para tetangga tergolong jarang berjumpa dengan Haji Sahroni.

Korban baru keluar rumah saat hendak ke masjid melaksanakan salat.

"Dari masyarakat sekitar juga kalau melihat cuma hanya lewat dari samping naik motor ke masjid, seperti salat Zuhur atau Asar ke masjid,” ujar Sohib, dikutip dari TribunJabar.id, Rabu (3/9/2025).

Baca juga: Pengakuan Saksi Penemu 5 Jasad Terkubur di Indramayu: Ada Kaki Manusia Muncul dari Gundukan Tanah

Sohib menambahkan, Haji Sahroni merupakan pensiunan.

Akan tetapi, dirinya tidak menjelaskan lebih lanjut korban pernah bekerja di instansi mana.

Sohib, dalam wawancaranya turut membongkar pekerjaan dari Budi, anak kandung dari Haji Sahroni.

Budi diketahui bos dari toko grosir sembako.

Lokasi tokonya tidak jauh dari lokasi kejadian, hanya berjarak 30 meter saja.

“Anaknya Budi ini pengusaha grosiran sembako ya, di samping rumah sebelah kiri," tambah Sohib.

Sohib juga memberikan penjelasan terkait mobil boks misterius yang terparkir di lokasi kejadian beberapa hari sebelum para korban ditemukan terkubur.

Ia menegaskan, mobil boks tersebut sudah bisa mengirimkan stok barang di toko milik Budi.

"Kalau ada mobil boks datang beberapa hari sebelumnya, itu hanya ngirim barang usaha Mas Budi seperti gula, pasir, dan lainnya,” tandasnya.

Polisi lakukan olah TKP dan periksa saksi-saksi

Polisi dari jajaran Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat (Jabar) sudah mulai bekerja mengungkap kasus tewasnya keluarga Haji Sahroni.

Petugas sudah dua kali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) pada awal penemuan korban, Senin (1/9/2025) dan Selasa (2/9/2025).

Dari pantauan TribunJabar.id, Tim Inafis Polda Jabar bersama jajaran Polres Indramayu tampak menyisir rumah berlantai dua yang ditinggali keluarga Haji Sahroni.

Polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa cangkul, ember kecil, sprei biru, dan terpal biru yang terdapat bercak darah.

Selain olah TKP, polisi sudah meminta keterangan sejumlah saksi.

Baca juga: Detik-detik Penemuan 5 Mayat Satu Keluarga di Indramayu Jabar, Ema Langsung Lemas

“Untuk tindakan kepolisian, telah meminta keterangan sebanyak lima orang."

"Kelima saksi ini tentu yang berkompeten,” ujar Kasi Humas Polres Indramayu, AKP Tarno, dikutip dari TribunJabar.id.

AKP Tarno belum bisa memastikan penyebab kematian para korban.

Haji Sahroni dan 4 anggota keluarganya sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Losarang guna diautopsi.

"Apakah soal ada luka, kemungkinan korban sudah meninggal sekitar dua hari sebelum ditemukan."

"Untuk memastikan, kelimanya dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi,” jelas dia.

Kronologi penemuan 5 jasad

SITUASI RUMAH KORBAN - Situasi terkini Selasa 2 September 2025 di rumah yang diduga jadi lokasi pembunuhan satu anggota keluarga di Kelurahan Paoman, Kecamatan/Kabupaten Indramayu
SITUASI RUMAH KORBAN - Situasi terkini Selasa 2 September 2025 di rumah yang diduga jadi lokasi pembunuhan satu anggota keluarga di Kelurahan Paoman, Kecamatan/Kabupaten Indramayu (TribunJabar.id/ Eki Yulianto)

Sohib (42), tetangga korban menceritakan kronologi kejadian.

Semua bermula dari kecurigaan warga karena Euis salah satu korban tiba-tiba menghilang tanpa kabar sejak Kamis (28/8/2025).

Padahal selama ini, Euis aktif bersosialisasi dengan tetangga sekitar.

“Awalnya Ibu Ayu cerita ke saya. Katanya sudah beberapa hari WhatsApp ke Bu Euis nggak dibalas, telepon juga nggak diangkat," beber Sohib, dikutip dari TribunJabar.id.

Sohib melanjutkan, kecurigaan bertambah saat melihat rumah Haji Sahroni sepi tanpa aktivitas.

Sementara, pada Sabtu (30/8/2025) dini hari, ada dua mobil pikap terparkir cukup lama di depan rumah.

Untuk menjawab rasa penasaran, warga kemudian mendatangi lokasi kejadian pada Senin (1/9/2025) malam.

Warga dibuat heran karena tidak ada seorang pun di dalam rumah.

Kondisi rumah juga tidak tampak berantakan.

Namun, warga kala itu mencium bau tak sedap yang sumbernya di dekat pohon nangka.

“Warga nekat mendobrak pintu sekitar jam 17.30 WIB. Pas masuk rumahnya rapi, nggak ada tanda-tanda keributan."

"Tapi, dari samping halaman tercium bau busuk yang menyengat,” beber Sohib.

Baca juga: Kronologi Penemuan 5 Jasad Sekeluarga di Indramayu, Polisi Masih Mendalami

Warga juga melihat gundukan tanah yang dari dalamnya menyembul kaki manusia.

Mereka kemudian segera mencari cangkul untuk mengetahui siapa yang dikubur di lokasi tersebut.

"Ternyata benar jasad Pak Haji Sahroni," beber Sohib.

Tidak lama kemudian, warga menelpon polisi guna melakukan evakuasi.

Kelima jasad diketahui dikubur dalam satu lubang.

"Polisi yang akhirnya menemukan jasad lain di lubang yang sama,” tutup dia.

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Sahroni dan Keluarganya yang Ditimbun dalam Satu Lubang Di Indramayu, Dikenal tertutup

(Tribunnews.com/Endra)(TribunJabar.id/Eki Yulianto)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan