Jumat, 12 September 2025

Banjir di Denpasar Bali

Banjir Bali, Tim SAR Temukan Empat Jenazah di Waduk Tukad Badung

Memasuki hari kedua operasi SAR, upaya pencarian difokuskan di sepanjang titik awal kejadian hingga muara Waduk Tukad Badung. 

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Erik S
HO/Basarnas
BANJIR BALI - Tim SAR saat melakukan evakuasi korban banjir Bali di wilayah Waduk Tukad Badung, Bali, Kamis (11/9/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) masih fokus pada pencarian dan evakuasi korban banjir di Provinsi Bali

Memasuki hari kedua operasi SAR, upaya pencarian difokuskan di sepanjang titik awal kejadian hingga muara Waduk Tukad Badung, Denpasar.

Sementara Area Pasar Badung Kumbasari telah ditangani oleh unsur SAR lain.

Baca juga: Dua Rumah Sakit di Bali Terdampak Banjir: Pasien yang Perlu Dioperasi Langsung Dirujuk

Pada Kamis (11/9/2025) pukul 07.59 Wita, tim SAR gabungan menerima laporan dari nelayan setempat mengenai penemuan dua jenazah di rawa-rawa muara Waduk Tukad Badung. 

Tim segera menuju lokasi dan mengevakuasi korban. Saat evakuasi berlangsung, kembali terlihat satu jenazah lain. 

Sekitar pukul 09.40 Wita, satu jenazah lagi ditemukan.

"Keempat korban yang ditemukan adalah perempuan. Selanjutnya dibawa ke RS Prof Ngoerah menggunakan Ambulance Al Mandiri, Ambulance BPBD, dan Ambulance Namru untuk proses identifikasi," jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Nyoman Sidakarya melalui keterangan tertulis, Kamis (11/9/2025).

Pada salah satu jenazah ditemukan tas kecil berisi kartu koperasi simpan pinjam atas nama Nyoman Sari. 

Sementara tiga korban lainnya belum ditemukan identitas. 

"Untuk identitasnya kami menunggu hasil dari RS Prof Ngoerah agar tidak terjadi informasi simpang siur," kata Nyoman Sidakarya.

Baca juga: Update Korban Banjir di Bali, 14 Orang Ditemukan Meninggal Hingga Siang Ini, Ribuan Warga Mengungsi

Operasi penyisiran sorti pertama dilakukan pukul 11.00 Wita menggunakan lima unit kano milik nelayan setempat dengan total 10 personel. 

Pencarian menyisir area rawa hingga perairan dekat Benoa. Hingga pukul 12.35 Wita, tim SAR gabungan menyelesaikan penyisiran, namun hasilnya masih nihil.

Seperti diketahui, bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Bali pada Rabu (10/9/2025) resmi ditetapkan sebagai status Tanggap Darurat oleh Gubernur Bali pada pukul 22.00 Wita. 

Sesuai ketentuan, penanganan pra dan pascabencana dikoordinasikan oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan