Berita Viral
Tolak Ajakan Nikah Kepala SMK, Guru di Lombok Timur Dipersulit PPG, Data Dapodik Diduga Dihapus
Guru honorer EM di Lombok Timur trauma dan dikeluarkan dari Dapodik usai menolak ajakan menikah dari kepala sekolah. Pihak yayasan siapkan sanksi.
Kepala Yayasan berinisial IF menyatakan NT akan dikeluarkan jika terbukti menggunakan jabatan untuk kepentingan pribadi.
Masalah ini akan dibahas pihak yayasan sebelum sanksi dijatuhkan untuk NT.
“Kami akan mengeluarkannya dari sekolah, yang kami tidak suka, adanya pengancaman kepada bu guru EM, apalagi sampai dikeluarkan dari data Dapodik,” bebernya.
Baca juga: Viral Video Detik-detik Kubah Masjid Agung Sukoharjo Roboh saat Hujan dan Angin, Terjadi 2 Kali
Sebelumnya, kakak korban, SY menerangkan NT sering mengirim EM pesan WhatsApp yang berisi ajakan menikah.
“Kepala Sekolah ini merayu lewat chat WA dan mengajak adik saya menikah, namun tidak direspons sama adik saya, padahal dia (Kepsek) sudah ada istri,” katanya.
NT mengancam EM akan gagal seleksi PPG jika ajakan menikah ditolak.
“Saat itu adik saya menanyakan apakah bisa ikut PPG, terus Kepsek ini menjawab kalau tidak menerima saya, saya ceklist namanya supaya tidak dapat, itu kata percakapannya yang saya lihat,” jelasnya.
Menurutnya, NT memiliki akses untuk masuk ke data Dapodik sehingga EM tak dapat masuk.
“Saya belum tahu pasti, namun kemungkinan datanya sudah terhapus atau password akun GTK adik saya sudah diganti, karena oknum Kepsek tersebut juga pegang datanya,” pungkasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul Guru Honorer di Lombok Timur Dikeluarkan dari Dapodik Diduga karena Menolak Dinikahi Kepsek
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunLombok.com/Rozi Anwar)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.