Sosok DO, Karyawati Minimarket Dibunuh Rekan Kerja di Hari Ultahnya, Jasad Dibuang ke Sungai
Berikut sosok DO, karyawati minimarket yang dibunuh oleh rekan kerja bertepatan dengan hari ulang tahunnya.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut sosok DO, karyawati minimarket yang dibunuh oleh rekan kerja bertepatan dengan hari ulang tahunnya.
Jasad DO sebelumnya ditemukan dalam kondisi memilukan di Sungai Citarum, Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (7/10/2025).
Belakangan terungkap, DO dihabisi oleh rekan kerjanya sendiri bernama Heryanto.
Mirisnya lagi, pelaku juga merudapaksa dan mengambil barang-barang berharga milik korban.
Baca juga: Motif Heryanto Bunuh DO, Karyawan Minimarket yang Jasadnya Mengambang di Sungai Citarum
Siapa DO?
Dirangkum dari TribunJabar.id, DO merupakan perempuan kelahiran 7 Oktober 2004.
Ia tutup usia di umur yang masih sangat muda, yakni 21 tahun.
DO sendiri tercatat sebagai warga Desa Talunjaya, Kecamatan Banyusari, Karawang.
Sehari-hari korban bekerja sebagai karyawati minimarket di Rest Area KM 75, Tol Cikampek-Padalarang (Cipularang), Kabupaten Purwakarta.
Sementara sosok pelaku adalah Heryanto, pria kelahiran 1996 dan kini berusia 29 tahun.
Dia bekerja di satu tempat bersama dengan korban.
Kronologi Pembunuhan
Kasi Humas Polres Karawang, Ipda Cep Wildan membeberkan kronologi pembunuhan yang menimpa DO.
Semua bermula saat pelaku Heryanto mengajak korban ke rumahnya di Kampung Pasir Oa, Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta.
Diketahui, DO dan Heryanto memang dekat sebagai rekan kerja.
Korban kerap mencurahkan isi hatinya soal asmara kepada pelaku.
Puncaknya, Heryanto mengajak DO ke rumahnya untuk mencari solusi terkait permasalahan yang sedang dialami korban.
Singkat cerita, pelaku ternyata memiliki niatan jahat.
Heryanto melakukan penganiayaan hingga menghilangkan nyawa DO.
"Setelah itu, pelaku menyetubuhi korban dan mengambil barang-barang milik korban, termasuk perhiasan dan handphone," ucap Cep Wildan, dikutip dari Wartakotalive.com.
Usai melakukan aksinya, pelaku membuang jasad DO ke aliran Sungai Citarum, di Dusun Munjul Kaler RT 030 RW 005, Desa Curug, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
DO ditemukan bertepatan di hari ulang tahunnya pada Selasa (7/10/2025) sekitar pukul 06.00 WIB.
"Motif sementara dari pemeriksaan sementara karena kebutuhan ekonomi," tambah Cep Wildan.
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Notaris Sidah Alatas: Tersangka Tikam Pakai Gunting, Jasad Dibuang ke Citarum
Polisi Tangkap Pelaku

Tidak butuh waktu lama setelah penemuan jasad DO, polisi berhasil menangkap Heryanto.
Berdasarkan foto yang beredar, pelaku ditangkap saat masih memakai seragam tempatnya bekerja.
Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi kejadian.
"Beberapa barang bukti, antara lain 1 unit motor, 1 unit mobil, 2 unit handphone," urai Cep Wildan.
Kini, pelaku dijerat dengan Pasal 351 KUHPidana tentang Penganiayaan Berat yang Mengakibatkan Korban Meninggal Dunia.
Adapun ancaman pidananya maksimal lima tahun penjara, dan jika mengakibatkan kematian, ancaman pidananya adalah maksimal tujuh tahun penjara.
Sosok Pelaku di Mata Tetangga
Kepala Dusun Pasir Oa, Wawan Hermawan membenarkan, Heryanto membenarkan adalah warganya.
Ia bersaksi, pelaku dikenal sebagai pribadi yang jarang bergaul.
Heryanto terlihat hanya sesekali berkumpul bareng dengan para pemuda desa.
Saat berkumpul, ia cenderung tidak banyak bicara.
Sedangkan atas kejadian ini, para tetangga tidak menyangka Heryanto melakukan aksi pembunuhan.
"Kalau kesehariannya bisa dibilang pendiam. Jarang kumpul, paling seminggu beberapa kali, tapi itu pun engga banyak ngomong. Mungkin karena sibuk kerja di minimarket," katanya, dikutip dari TribunJabar.id.
Baca juga: Tewas di Sungai Citarum, Kondisi Jenazah Notaris Sidah Alatas Mengenaskan, Kaki Diikat Batu
"Sosialnya lumayan baik, cuma pendiam. Jadi warga kaget saat tahu dia pelakunya," tambahnya.
Informasi tambahan, pelaku sudah memiliki seorang istri.
Saat kejadian, sedang tidak berada di rumah yang menjadi saksi bisu pembunuhan kepada DO.
"Katanya istrinya lagi nginep di rumah ibunya atau saudaranya."
"Kirain istrinya ada di situ, makanya nggak menyangka kejadiannya terjadi di rumah itu," tegas Wawan.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Heryanto yang Tega Bunuh Dina di Purwakarta: Jarang Nongkrong dan Tak Banyak Bicara
(Tribunnews.com/Endra)(TribunJabar.id/Deanza Falevi)(WartaKotalive.com/Muhammad Azzam)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.