Siswi Atlet Tinju Asal Banten Meninggal Dunia di Asrama, SMAN 3 Kota Serang Berduka

Ringkasan Berita:

• Siswi atlet tinju asal Tangerang Selatan, Alexandria Warman (17), meninggal dunia di asrama pada Jumat (17/10/2025) malam. 
• Awalnya, Alexa (panggilan akrab Alexandria Warman) ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di kamar asrama PPLP Provinsi Banten oleh rekan sesama atlet. 
• Ia dinyatakan meninggal dunia saat tiba di RS Fatimah Kota Serang.

TRIBUNNEWS.COM - Seorang atlet tinju pelajar asal Tangerang Selatan, Alexandria Warman (17), meninggal dunia di asrama Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Banten, Jumat (17/10/2025) malam.

Mendiang gadis yang akrab disapa Alexa itu merupakan atlet binaan Pusat Pendidikan dan Latihan Olahraga Pelajar (PPLP) Provinsi Banten, salah satu Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) di bawah naungan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Banten.

Selain itu, Alexandria merupakan siswi SMAN 3 Kota Serang dan juga menjadi atlet tinju di bawah naungan Persatuan Tinju Amatir Indonesia (PERTINA).

Awalnya, korban ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri di kamar asrama PPLP Provinsi Banten oleh rekan sesama atlet. 

Rekannya sempat memberikan pertolongan pertama dengan CPR (cardiopulmonary resuscitation) atau RJP (resusitasi jantung paru), sebuah upaya pertolongan medis untuk mengembalikan kemampuan bernapas dan sirkulasi darah dalam tubuh seseorang..

Akan tetapi, nyawa Alexa tidak tertolong dan ia dinyatakan meninggal dunia saat tiba di RS Fatimah Kota Serang.

Jenazah Alexa pun telah dimakamkan pada Sabtu (18/10/2025), dilansir TribunBanten.

Saksi Siswa Sebut Alexa Disuruh Diet dengan Obat Keras

Seorang siswa dari SMAN 3 Kota Serang menyebut, Alexa sempat diminta diet dengan menggunakan obat keras.

Menurut siswa yang enggan disebutkan namanya ini, diet dengan obat keras itu diduga menjadi penyebab Alexa meninggal dunia.

"Kalau yang perempuan, meninggal dunia gara-gara disuruh diet sama obat keras," ujar siswa tersebut, Selasa (21/10/2025).

Baca juga: Kemenpora: Atlet yang Dikirim ke SEA Games 2025 Adalah Atlet Terbaik dan Punya Peluang Meraih Medali

Sementara, informasi yang beredar menyebut, mendiang Alexa sempat gagal mengikuti seleksi Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) karena berat badannya tidak memenuhi syarat. 

Sehingga, ia diduga menjalani diet ketat disertai latihan fisik berat.

Adapun wartawan TribunBanten.com sempat mendatangi lokasi PPLP di Drangong, Kota Serang, Selasa hari ini. 

Petugas yang berjaga hanya menyarankan agar konfirmasi terkait kematian atlet tersebut ditanyakan langsung kepada Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Provinsi Banten.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Kadispora Banten belum memberikan keterangan resmi.

KONI Tangsel Berduka

Komite Olahraga Nasional Indonesia Tangerang Selatan (KONI Tangsel) menyampaikan duka atas meninggalnya Alexandria Warman melalui unggahan di akun media sosial Instagram, Sabtu (18/10/2025).

KONI Tangsel menyebut, Alexandria telah mengharumkan nama Kota Tangerang Selatan.

Selamat Jalan Sang Patriot Olahraga!
Terima kasih telah mengharumkan nama Kota Tangerang Selatan Semangat dan perjuanganmu akan selalu kami kenang.
ALEXANDRIA BINTI JELI WARMAN
Atlet Tinju Pertina Tangsel
Semoga Allah SWT menerima segala amal ibadahmu dan memberikan tempat terbaik di sisi-Nya. Semoga Husnul Khotimah.

Sementara itu, Ketua Umum KONI Tangsel Letkol (Purn) M. Hamka Handaru, S.Ip, MBA turut menyampaikan ucapan duka, mewakili organisasi olahraga daerah tersebut.

Dalam video ungkapan duka yang diunggah di Instagram pada Sabtu (18/10/2025), Hamka menyebut, Alexandria telah berjasa membawa medali bagi Tangerang Selatan.

"Kami dari seluruh pengurus KONI Tangerang Selatan mengucapkan duka yang sangat mendalam atas berpulangnya atlet potensial kita, dari cabang tinju, atas nama Alexandria," kata Hamka.

"Almarhum sudah banyak memberikan medali untuk Kota Tangerang Selatan dalam ajang Porprov, Popda, dan Popnas," tambahnya.

Baca juga: Kronologi Siswi SMP Diduga Jadi Korban Pembunuhan di Plered Purwakarta, Awalnya Pergi Kerja Kelompok

SMAN 3 Kota Serang Berduka

Pihak SMAN 3 Kota Serang turut menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya salah satu siswi mereka, Alexandria Warman, yang dikenal sebagai atlet tinju pelajar.

Hubungan Masyarakat (Humas) SMAN 3 Kota Serang, Nana Komara, mengungkapkan rasa kehilangan yang mendalam atas kepergian Alexa.

“Kami mengucapkan bela sungkawa untuk siswi kami bersama Alexandria Warman. Kami cukup kehilangan dengan siswi kami," kata Nana, Selasa, diwartakan TribunBanten.

Ia menyampaikan, pihak sekolah mendoakan agar almarhumah mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan.

“Kami mendoakan semoga almarhumah tenang dan semoga diterima iman dan Islamnya di sisi Allah SWT,” jelasnya.

Nana pun menerangkan sosok mendiang Alexandria Warman yang menurutnya merupakan siswi berprestasi dan aktif di sekolah, serta bergaul dengan banyak teman.

"Keseharian almarhumah termasuk siswa yang berprestasi, aktif di sekolah, bergabung dengan teman-temannya, walaupun punya profesi lain yaitu sebagai atlet pelajar," terang Nana.

Dari sisi akademik, Nana menilai, Alexandria Warman termasuk siswi yang tekun dan aktif dalam kegiatan sekolah.

“Secara akademik, siswi yang termasuk mengikuti pelajaran dengan baik," ungkapnya.

"Ya, kami selalu support kegiatan-kegiatan di luar, dan kegiatan-kegiatan di dalam pun tidak pernah ditinggalkan, termasuk kemarin yang terakhir kita menggelar project beliau pun masih terlibat dalam kegiatan-kegiatan sekolah,” tambah Nana.

Nana menjelaskan, Alexandria telah menempuh pendidikan di SMAN 3 Kota Serang sejak kelas 10.

“Dari kelas 10 sudah ada di sini,” terangnya.

Ia menambahkan, Alexandria memang dikenal sebagai siswi berprestasi di bidang olahraga, khususnya cabang tinju.

“Bisa dilihat di Instagram kami, beliau termasuk siswi yang berprestasi untuk di cabor-nya ya, di cabor (cabang olahraga) yang sedang dia geluti,” tutur Nana.

Kemudian, Nana menjelaskan bahwa Alexandria merupakan atlet PPLP Provinsi Banten yang berdomisili di Tangerang Selatan.

“Sepengetahuan kami tinju, beliau adalah atlet PPLP di daerah kami dan beliau berdomisili di Tangsel,” ucapnya.

Nana menegaskan, pihak sekolah belum mengetahui secara pasti penyebab meninggalnya Alexandra.

“Terkait penyebab kematian belum diketahui, pihak kami tidak tahu dan itu kami tidak bisa statement,” ujarnya.

Sebagai bentuk duka cita, SMAN 3 Kota Serang telah menggelar doa bersama dan mengaji di sekolah.

“Pasti sangat kehilangan, dan selayaknya sekolah kami informasikan ke seluruh keluarga besar sekolah," papar Nana.

"Kami menginformasikan ke seluruh guru, siswa, doa bersama, mengaji bersama di hari Senin kemarin, dan ada perwakilan dari wali kelas serta guru dan siswa yang mengunjungi rumah duka,” pungkasnya.

(Tribunnews.com/Rizki A.) (TribunBanten.com/Muhamad Rifky Juliana)