Rabu, 12 November 2025

Daftar Titik Lokasi Bencana Hari Ini 2 November: DIY, Jabar, dan Jateng

BNPB: Banjir dan angin kencang landa Jabar, Jateng, DIY. Ribuan warga terdampak, ratusan rumah rusak.

Penulis: Gita Irawan
Editor: Glery Lazuardi
bnpb.go.id
LOGO BNPB - BNPB: Banjir dan angin kencang landa Jabar, Jateng, DIY. Ribuan warga terdampak, ratusan rumah rusak. 

Ringkasan Berita:
  • BNPB mencatat bencana hidrometeorologi basah dominan di awal November 2025, meliputi banjir dan angin kencang di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan DIY.
  • Banjir melanda Bandung dan Bekasi, merendam ribuan rumah dan memaksa ratusan warga mengungsi. Ketinggian air mencapai 140 cm di beberapa titik.
  • Angin kencang terjadi di Magelang, Sleman, dan Gunung Kidul, menyebabkan pohon tumbang dan kerusakan rumah. 

TRIBUNNEWS.COM - Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) BNPB mencatat bencana hidrometeorologi basah masih mendominasi di beberapa wilayah Indonesia di awal pekan November 2025 hingga Minggu (2/11/2025) pukul 07.00 WIB. 

Daftar Lokasi Bencana 2 November 

Sejumlah daerah di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Daerah Istimewa Yogyakarta dilaporkan terdampak.

Pertama, banjir yang menerjang Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat pada Sabtu (1/11/2025) pukul 01.00 WIB saat hujan dengan intensitas tinggi memicu Sungai Citarum, Sungai Cikapundung, Sungai Cipalasari, dan Sungai Cigede meluap hingga ke permukiman warga.

Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari atau yang akrab disapa Aam membeberkan sejumlah lokasi terdampak berada di Kecamatan Bojongsoang, Kecamatan Baleendah, dan Kecamatan Dayeuhkolot. 

"Sebanyak 343 jiwa terdampak, 14 di antaranya terpaksa mengungsi di shelter Desa Dayeuhkolot. BPBD bersama tim gabungan segera menuju lokasi kejadian untuk melakukan penanganan darurat. Adapun 129 unit rumah terendam dengan ketinggian air 10–110 sentimeter," kata Aam dalam Siaran Pers BNPB pada Minggu (2/11/2025).

Selain itu, banjir juga dilaporkan terjadi di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat pada Jumat (31/10/2025) pukul 02.30 WIB yang dipicu oleh hujan berintensitas tinggi. 

Sebanyak tujuh kecamatan, kata dia, terdampak.

Tujuh kecamatan itu yakni Kecamatan Serang Baru, Cikarang Utara, Sukatani, Cikarang Selatan, Cikarang Barat, Karangbahagia, dan Cibitung.

"Sebanyak 3.548 jiwa terdampak dengan 1.377 unit rumah terendam, dan tinggi muka air berkisar 20–140 sentimeter," kata Aam. 

"Hingga Sabtu (1/11), banjir sudah surut di dua kecamatan (Serang Baru dan Cikarang Selatan), sementara di lima kecamatan lainnya kondisi air berangsur surut," lanjutnya.

Selain banjir, kata Aam, angin kencang juga dilaporkan terjadi di Kabupaten Magelang, Provinsi Jawa Tengah pada Jumat (31/10/2025) lalu.

Lokasi terdampak mencakup Desa Ngampeldento, Desa Purwosari, dan Desa Banjarharjo di Kecamatan Salaman, serta Desa Sutopati di Kecamatan Kajoran. 

"Sedikitnya 136 rumah mengalami kerusakan ringan dan satu fasilitas pendidikan turut terdampak. Saat ini, situasi telah kembali kondusif," kata dia.

BNPB juga mencatat kejadian serupa juga terjadi di Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, pada Jumat (31/10/2025).

Angin kencang yang terjadi sekitar pukul 12.00 WIB, ungkap dia, mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan menimpa rumah warga.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved