Senin, 10 November 2025

VIRAL Janda di Konawe Selatan Diusir Keluarga Suami: Berawal dari Rencana Jual Rumah, Kini Berdamai

Viral janda di Konawe Selatan disebut diusir keluarga suami. Ternyata, persoalan bermula dari rencana penjualan rumah peninggalan

Editor: Eko Sutriyanto
Facebook/Video Viral
VIRAL - Momen perdamaian antara Asmidar janda di Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara bersama mendiang suaminya Selasa (4/11/2025) (KIRI). Tangkapan layar video viral saat pick up memuat barang-barang Asmidar yang diduga diusir keluarga mendiang suaminya (KANAN). 

Ringkasan Berita:
  • Kasus viral seorang janda di Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara, yang diduga diusir keluarga mendiang suaminya akhirnya berakhir damai. 
  • Peristiwa bermula dari video yang memperlihatkan Asmidar bersama tiga anaknya mengangkut barang keluar rumah. 
  • Keluarga suami membantah melakukan pengusiran dan menyebut masalah dipicu rencana penjualan rumah. 
  • Setelah dimediasi pemerintah desa, kedua pihak sepakat berdamai secara kekeluargaan.

 

TRIBUNNEWS.COM, KONAWE - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang janda di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra), diduga diusir oleh keluarga mendiang suaminya.

Kasus ini terjadi di Desa Aopa, Kecamatan Angata, dan sempat memicu simpati publik sebelum akhirnya berakhir damai.

Awal Video Viral

Video berdurasi singkat yang beredar sejak Minggu (2/11/2025) itu menampilkan suasana rumah seorang janda bernama A (35) bersama tiga anaknya.

Dalam rekaman, terdengar narasi bahwa janda tersebut diusir oleh ipar-iparnya, bahkan disebut telah beberapa kali diminta meninggalkan rumah setelah empat bulan kepergian suaminya.

Barang-barang tampak diangkut menggunakan mobil bak terbuka, sementara perekam menyebutkan bahwa “sudah berapa kali diusir”.

Video ini kemudian tersebar luas di Facebook, TikTok, dan Instagram.

Baca juga: Viral Video Aksi Nekat Pria Gelantungan di Kabel Area Jaksel, Polisi: Dia Pengin Pulang Kampung Aja

Klarifikasi Keluarga Mendiang Suami

Keluarga mendiang suami membantah tuduhan pengusiran.

Salah satu ipar A menjelaskan, perbedaan pendapat terjadi karena A disebut berencana menjual rumah yang selama ini ditempati bersama almarhum suaminya.

“Kami hanya meminta agar rumah itu tidak dijual karena itu peninggalan untuk anak-anaknya,” ujar sang ipar dalam video klarifikasi yang diunggah di media sosial.

Keluarga mengaku tidak mengetahui bahwa perdebatan tersebut kemudian viral dan menegaskan tidak ada tindakan pengusiran secara paksa.

Mediasi dan Perdamaian

Setelah ramai di media sosial, kedua pihak akhirnya dimediasi oleh aparat desa dan pemerintah setempat pada Selasa (4/11/2025).

Pertemuan itu berlangsung kondusif dan menghasilkan kesepakatan damai.

Melalui unggahan Facebook oleh akun @Habil Mokora, disebutkan bahwa persoalan antara A dan keluarga mendiang suami telah diselesaikan secara kekeluargaan.

“Alhamdulillah, mediasinya selesai. Tak serumit yang dibayangkan dan tak seburuk yang viral kemarin. Semoga menjadi pelajaran untuk lebih bijak bermedia sosial,” tulis akun tersebut.

Sumber: Tribun Sultra
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved