Virus Corona
Penelitian Terbaru Menunjukkan Sumber Virus Corona Baru Diduga dari Ular
Riset terbaru menunjukkan virus corona galur baru yang ditemukan di Wuhan ditularkan oleh ular.
Editor:
Anita K Wardhani
Sementara Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menggelar pertemuan membahas status virus baru pada Rabu lalu.
Seusai pertemuan itu, Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus mengumumkan, ia membutuhkan lebih banyak informasi mengenai virus baru dan menyebarkannya sebelum dapat menyetujui wabah itu merupakan darurat kesehatan global.

“Ini adalah tantangan yang berkembang dan kompleks. Keputusan tentang perlu atau tidak, darurat, internasional, diambil dengan sangat serius, Keputusan ini hanya saya siapkan dengan persetujuan yang tepat,” kata Ghebreyesus. Rapat darurat bertemu lagi dalam waktu dekat.
Perkembangan terbaru, virus korona baru ini telah menginfeksi sebanyak 444 orang di Provinsi Hubei saja dan jumlah korban telah meningkat dari 9 menjadi 17 orang.
Kota-kota besar, termasuk Beijing, Shanghai, dan Chongqing juga memiliki pelaporan kasus-kasus, juga provinsi-provinsi di Tiongkok timur laut, tengah, dan selatan.