Kamis, 14 Agustus 2025

Link Nonton Gerhana Matahari Cincin 14 Oktober 2023, Disiarkan Langsung oleh NASA

Berikut ini link nonton gerhana Matahari cincin pada 14 Oktober 2023 yang disiarkan langsung oleh NASA. Gerhana ini tidak terlihat di Indonesia.

Editor: Nuryanti
abuaaliyah.com
ILUSTRASI gerhana matahari - Berikut ini link nonton gerhana Matahari cincin di AS pada 14 Oktober 2023, yang disiarkan secara langsung oleh NASA. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini link nonton gerhana Matahari cincin pada 14-15 Oktober 2023.

Gerhana Matahari cincin ini tidak bisa diamati di Indonesia dan hanya terjadi di beberapa wilayah benua Amerika.

Gerhana Matahari cincin diperkirakan mulai terlihat di Oregon, AS pukul 09.30 waktu setempat hingga Texas pada pukul 12.30 waktu setempat.

Kemudian, gerhana Matahari cincin juga akan melewati Meksiko, Guatemala, Panama, Honduras, Belize, Nikaragua, Kolombia, dan Brasil utara.

Bagi Anda yang berada di luar wilayah tersebut dapat menyaksikan siaran langsung dari Badan Antariksa Nasional AS (NASA).

Baca juga: Mengapa Bulan Menjadi Merah saat Gerhana Bulan? Ini Penjelasan NASA

1. Link nonton gerhana Matahari cincin di website NASA >>> Klik di sini

2. Link nonton gerhana Matahari cincin di YouTube NASA >>> Klik di sini

Pemantauan gerhana matahari cincin secara langsung oleh NASA akan dimulai hari ini, Sabtu (14/10/2023) pukul 11.30 EDT atau 22.30 WIB.

Gerhana matahari cincin
Gerhana matahari cincin (IST)

Baca juga: Mengenal Jenis Gerhana Matahari Total, Cincin, dan Sebagian, serta Gerhana Bulan Total dan Penumbra

Apa itu gerhana matahari cincin?

Gerhana Matahari cincin terjadi ketika Matahari, Bulan, dan Bumi tepat segaris.

Pada saat itu, piringan Bulan yang teramati dari Bumi terlihat lebih kecil daripada piringan Matahari.

Akibatnya, saat puncak gerhana, Matahari akan tampak seperti cincin, yaitu gelap di bagian tengahnya dan terang di bagian pinggirnya.

Fenomena gerhana Matahari adalah kebalikannya dari gerhana bulan, seperti dijelaskan oleh BRIN.

Adapun gerhana Bulan terjadi ketika cahaya Matahari terhalang oleh Bumi, dengan posisi Matahari-Bumi-Bulan.

Sehingga tidak semua cahaya Matahari sampai ke Bulan dan biasanya terjadi pada saat fase purnama.

Baik gerhana Matahari maupun gerhana Bulan, peristiwanya dapat diprediksi dengan tingkat akurasi yang tinggi.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Gerhana Matahari Cincin

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan