Penghinaan di Media Sosial
Dipenjara karena Kasus Ikan Asin Mengubahnya Jadi Baik,Rey Utami Ingin Bertemu dengan Fairuz A Rafiq
Rey Utami berterima kasih pada pelapor, Fairuz A Rafiq.Sebab menurutnya, berkat semua kasus ikan asin ini dirinya bisa berubah menjadi lebih baik.
Editor:
Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM- Rey Utami berterima kasih pada pelapor, Fairuz A Rafiq.
Sebab menurutnya, berkat semua kasus ikan asin dirinya bisa berubah menjadi lebih baik.
Dalam balutan kerudung pink, Rey Utami terlihat anggun.
Memang saat mendekam di balik jeruji besi, istri dari Pablo Benua itu sudah terlihat menggunakan hijab di setiap sidang kasus yang menimpanya.
Delapan bulan mendekam di penjara, banyak hikmah yang didapat Rey Utami, salah satunya ialah berhijab.
Rey Utami mengungkapkan bahwa di balik ujian, ada kenikmatan.

"Kita dikasih ujian selama 8 bulan tidak beres-beres, kita nikmatin, karena di balik ujian ada kenikmatan. Hikmah yang mungkin bisa kita rasakan ketika kita keluar," ucap Rey Utami saat ditemui di PN Jakarta Selatan, Rabu (4/3/2020).
Bahkan Rey Utami ingin sekali bersilaturahmi pada pelapor.
"Saya bisa jadi orang yang lebih baik, bisa menutup aurat, hijrah, kuat, bisa istiqomah apa pun yang terjadi, saya berterimakasih sekali pada pelapor saya," tuturnya.
"Kalau memang ada kesempatan dengan pelapor, ya saya mau silaturahmi," tutupnya dengan senyum.
Diberitakan sebelumnya, Rey Utami, Pablo Benua dan Galih Ginanjar tersandung kasus ikan asin yang dilaporkan oleh Fairuz A Rafiq.
Dalam kasus tersebut, Fairuz A Rafiq merasa nama baiknya tercemar saat Galih Ginanjar menyebut organ intimnya bau ikan asin dalam vlog Rey Utami dan Pablo Benua.
(Grid.ID/Anggita Nasution)