Virus Corona
Gubernur Anies Sebut Bioskop di Jakarta Akan Kembali Dibuka, Bagaimana Regulasinya?
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bioskop di Ibu Kota akan kembali dibuka dalam waktu dekat.
Editor:
Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bioskop di Ibu Kota akan kembali dibuka dalam waktu dekat.
Hal itu dikatakan Anies Baswedan setelah berkonsultasi dengan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta Timur, Rabu (26/8/2020) pagi.
"Dalam waktu dekat ini kegiatan bioskop di Jakarta akan dibuka, dan protokol kesehatan ditegakkan lewat regulasi detail," kata Anies Baswedan saat jumpa pers melalui kanal YouTube BNPB, Rabu pagi.
Baca: Menakar Risiko Covid-19 Apabila Bioskop Dibuka
Baca: Sebelum Positif Corona, Kadis Pertamanan DKI Ikut Rapim dengan Anies Baswedan
Anies Baswedan mengatakan, Pemprov DKI Jakarta telah membahas rencana ini sejak Juni 2020. Bahkan para pelaku industri bioskop juga menyatakan kesiapannya.
"Kami selalu garis bawahi kepada mereka bahwa persiapan silakan dilakukan, tapi keputusan mengenai pembukaan nanti kami melihat kondisi (wabah Covid-19) di Jakarta," ujar Anies Baswedan.
Anies Baswedan menyampaikan, pemerintah tidak ingin pembukaan bioskop justru menimbulkan klaster baru penyebaran Covid-19.
Oleh karena itu, para pelaku industri bioskop wajib mematuhi regulasi yang akan dikeluarkan pemerintah.
"Harapannya, pelaku industri memberikan jasa pada masyarakat tanpa memberikan risiko yang besar terhadap penularan," katanya.
Regulasi Lengkap
Regulasi itu, lanjut Anies Baswedan, akan memasukan semua unsur yang disampaikan Profesor Wiku (Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Wiku Bakti Bawono Adisasmito-red).
Anies Baswedan mencontohkan, pertama soal kualifikasi yang diperbolehkan masuk ke dalam bioskop, dan kedua terkait dengan pemesanan tiket melalui online, tidak lagi secara tatap muka.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kerumunan di area bioskop.
"Tentang (penggunaan) masker dan filtrasi udara, lalu pembersihan secara teratur dan pengaturan tempat duduk. Kemudian prinsip menaati prinsip 3M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak)," ujar Anies Baswedan.
Menurutnya, bioskop di 47 negara di dunia telah beroperasi di tengah wabah Covid-19. Bahkan untuk Korea Selatan tetap beroperasi sejak awal pandemi sampai sekarang.
"Di Korea Selatan selama masa pandemi termasuk di puncak pandemi itu, bioskop tidak ditutup," kata Anies Baswedan.