Nagita Slavina Terseret Somasi Es Teh Indonesia, Istri Raffi Ahmad Diserbu, Netizen Minta Hal Ini
Nama Nagita Slavina ikut terseret dalam viralnya somasi produsen Es Teh Indonesia pada warganet.
Penulis:
Bayu Indra Permana
Editor:
Anita K Wardhani
"Sama celetukan konsumen saja segitunya sok legal sok somasi. Untung belum pernah beli, dan enggak akan pernah beli dari perusahaan macam gini. Kak Nagita Slavina mungkin mau meninjau ulang kebijakannya," tambah @msenaluphdika.
Baca juga: Viral Es Teh Indonesia Somasi Pelanggan yang Kritik Kadar Gula, Dokter Beri Tips Atasi Sugar Craving
Sayangnya hingga kini Nagita Slavina yang menjabat sebagai CEO tak memberikan komentar apapun terkait keputusan somasi itu.
Momen Nagita Slavina Jdi CEO Es Teh Indonesia

Momen ketika Gigi mendapat jabatan di bisnis tersebit sempat dibagikan dalam vlog di YouTube RANS Entertaiment.
Istri dari Raffi Ahmad itu menunjukkan ruangan yang akan ia gunakan selama menjadi CEO dari merek minuman tersebut.
"Ini ruangan gue? Wah ini mah harusnya ada foto gue sama anak gue nih yang di sini ya," ungkap Nagita Slavina dikutip Tribunnews.com, Selasa (27/9/2022).
"Ini ruangan mah bukan cuma untuk gue doang nih. Ini untuk siapa saja bisa biar bisa wara-wiri. Jadi siapa saja boleh pakai ruangan gue," kata Gigi.
Gigi juga terlihat berusaha mengakrabkan diri dengan beberapa karyawan dari merek minuman tersebut.
"Biar makin akrab kita kenalan dulu sama kepala-kepalanya ya, sekalian meeting kecil-kecilan," bebernya lagi.
BPOM hingga YLKI Buka Suara Soal Somasi Es Teh Indonesia
Minuman Es Teh Indonesia kini jadi sorotan setelah perusahaan yang berpusat di Bogor ini melayangkan somasi kepada pelanggan yang mengkritik minuman kekinian tersebut rasanya terlalu manis.
Kasus ini kian ramai setelah viral di media sosial twitter. Sejumlah netizen meminta Badan Pengawas Obat dan Makanan atau BPOM RI agar memberikan label kandungan gula pada produk minuman tersebut.
Merespons hal tersebut BPOM mengatakan, informasi kandungan gula, garam, dan lemak atau GGL pada produk industri tersebut tidak menjadi lingkup pengawasan BPOM RI.
Baca juga: Disomasi, Pengkritik Chizu Red Velvet Es Teh Indonesia Minta Maaf
Pasalnya, produk tersebut masuk kategori Pangan Siap Saji.